Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jatuh di Indonesia dan Eithophia, FBI Selidiki Sertifikasi Boeing 737 MAX 8

inspektur jenderal Departemen Transportasi AS juga menyelidiki persetujuan yang diberikan Badan Penerbangan Federal (FAA) untuk Boeing 737 MAX.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Jatuh di Indonesia dan Eithophia, FBI Selidiki Sertifikasi Boeing 737 MAX 8
Boeing.com
Ilustrasi pesawat Boeing 737 Max 8 

TRIBUNNEWS.COM - FBI dilaporkan bergabung dalam penyelidikan terkait Boeing 737 MAX 8 yang telah terlibat dalam dua kecelakaan di Indonesia dan Etiopia.

Seorang sumber menuturkan kepada USA Today pada Rabu (20/3/2019), FBI membantu otoritas transportasi federal dalam penyelidikan proses sertifikasi Beoing 737 MAX 8.

Sertifikasi tersebut telah dikritik karena kemungkinan adanya hubungan dekat antara perusahaan Boeing dengan para petinggi Badan Penerbangan Federal ( FAA).

New York Post mewartakan, para penyelidik mendalami persetujuan dari FAA atas pesawat Boeing 737 MAX, khususnya terkait sistem anti-stall.

Seperti diketahui, inspektur jenderal Departemen Transportasi AS juga menyelidiki persetujuan yang diberikan Badan Penerbangan Federal (FAA) untuk Boeing 737 MAX.

FAA dilaporkan telah memberikan sertifikasi kepada pesawat tersebut pada dua tahun lalu. Pada 11 Maret lalu, hanya sehari setelah tragedi di Ethiopia yang menewaskan 157 orang, juri di pengadilan Washington menerbitkan surat panggilan untuk setidaknya satu orang yang terlibat dalam sertifikasi pesawat ini.

Surat panggilan, yang berasal dari seorang jaksa di divisi kriminal Kementerian Kehakiman, mencoba mencari dokumen dan korespondensi terkait dengan pesawat Boeing 737 MAX.

Baca: Pesawat Penumpang Terpanjang di Dunia Boeing 777X Siap Diluncurkan, Apa Keistimewaannya?

BERITA TERKAIT

"Penyelidikan kriminal merupakan sebuah pekembangan baru," kata Scott Hamilton, direktur pelaksana Leeham Company. Leeham Company ini pada 1996 pernah menyerukan penyelidikan terhadpa kecelakaan pesawat ValuJet.

Kabar keterlibatan FBI muncul setelah Eropa dan Kanada memutuskan hubungan dengan regulator keselamatan udara AS itu.

Eropa dan Kanada memilih melakukan tinjauan versi mereka sendiri tentang perubahan sistem Boeing.

Sementara Boeing berharap pada pekan depan dapat menyelesaikan pembaruan perangkat lunak penting, yang secara otomatis dapat mengarahkan hidung pesawat untukk menghindari stall.

FAA menargetkan, sertifikasi modifikasi dan rencana Boeing untuk pelatihan pilot dapat terlaksana pada April atau Mei. Kini lebih dari 300 unit pesawat Boeing 737 MAX telah berhenti beroperasi di seluruh dunia, setelah kecelakaan fatal Ethiopian Airlines yang menewaskan 157 orang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "FBI Dilaporkan Ikut Selidiki Proses Sertifikasi Boeing 737 MAX

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas