TRIBUNNEWSWIKI : Biografi Lionel Messi
Nama Lionel Messi kian bersinar pasca laga melawan Liverpool dalam semi final Liga Champions, pada Kamis (2/5/2019) lalu.
Penulis: Widi Pradana Riswan Hermawan
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
TRIBUNWIKI.COM – Nama Lionel Messi kian bersinar pasca laga melawan Liverpool dalam semi final Liga Champions, pada Kamis (2/5/2019) lalu.
Dalam laga yang digelar di Stadion Camp Nou itu, Messi berhasil memborong dua dari tiga gol yang berhasil disarangkan Barca ke gawang Liverpool.
Lantas, bagaimana perjalanan Lionel Messi dari awal sampai dinobatkan sebagai salah satu pesepak bola terbaik di dunia?
Dikutip dari biography.com, Messi lahir di Rosario, Argentina Tengah pada 24 Juni 1987 dengan nama lengkap Luis Lionel Andres Messi. Ia lahir dari pasangan suami istri Jorge Horacio Messi dan Celia Maria Cuccittini.
Messi sudah bermain sepak bola sejak usia dini. Ketika usianya baru delapan tahun, ia sudah bergabung dengan sebuah tim sepak bola bernama Newell's Old Boys, sebuah klub yang berbasis di Rosario.
Baca: Gol Messi Bisa Jadi Jimat Barcelona di Liga Champions
Baca: Cara Mega Bintang Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi Rayakan Hari Ibu
Namun ada masalah cukup serius, Messi didiagnosis menderita kekurangan hormon yang menghambat pertumbuhannya. Untuk mengobati penyakitnya, biaya yang diperlukan mencapai ratusan dollar tiap bulannya.
Karena keterbatasan inilah, postur tubuhnya jauh lebih kecil ketimbang teman-teman sebayanya. Saat ini, tinggi badan Lionel Messi hanya 170 cm dan berat 70 kg. Jauh jika dibandingkan rata-rata postur pemain eropa.
Namun siapa sangka, keterbatasan inilah yang ternyata mengantarkannya menjadi pesepak bola kelas dunia. Hal ini bermula ketika Messi ditawari untuk bergabung dengan akademi sepak bola Barcelona, La Masia.
Bergabungnya Messi ke akademi sepak bola Barcelona membuat semua tagihan pengobatannya ditanggung oleh akademi.
Suksesnya Messi berkarier di dunia sepak bola juga tidak lepas dari kerja keras dan dukungan keluarganya. Messi lahir di tengah keluarga yang sangat menggilai sepak bola.
“Sebagai seorang anak, saya selalu memiliki bola di dekat saya. Saya menyukai setiap olahraga, tetapi sepak bola adalah yang paling saya sukai. Di rumah, semua orang tergila-gila dengan sepakbola: saudara-saudara saya, sepupu saya, semua orang. Kita semua bermain sepakbola, itu adalah hal terpenting dalam hidup kami,” kata Lionel Messi dikutip dari messi.com.
Debut perdana Messi dilakukannya pada usia 16 tahun. Hal ini sekaligus mencatatkan rekor pada 1 Mei 2005 sebagai pemain termuda yang pernah mencetak gol untuk pertandingan profesional.
Pada tahun yang sama, Messi juga memimpin Argentina untuk menjuarai piala dunia U-20 dengan menumbangkan Nigeria di laga final. Dalam piala dunia itu, Messi juga menjadi pencetak gol terbanyak, yakni dengan enam gol.
Bersama Barca, karier Messi semakin bersinar. Pada tahun 2009, ia berhasil membuat tim asal Spanyol itu panen gelar mulai dari Liga Champions, La Liga, dan Piala Super Spanyol. Pada tahun yang sama, untuk pertama kalinya ia berhasil meraih Ballon d’Or dari FIFA.
Permainan Messi yang luar biasa bahkan sampai membuat pemain legendaris asal Argentina, Diego Maradona menyanjungnya.
“Saya melihatnya sangat mirip dengan saya. Dia seorang pemimpin dan menawarkan pelajaran dalam sepakbola yang indah. Dia memiliki sesuatu yang berbeda dari pemain lain di dunia,” ujar Maradona kepada BBC, dikutip dalam biography.com.
Meski sudah memasuki kepala tiga, ketajamannya tidak berkurang sama sekali. Skill-nya masih menjadi salah satu yang paling disegani oleh pemain manapun. Prestasinya juga semakin moncer.
Pada tahun 2012, Messi bergasil mencetak rekor dalam satu musim. Dia juga menjadi pemain pertama yang mencetak lima gol dalam satu pertandingan Liga Champions pada awal Maret 2012. Prestasinya tak pernah kendor, hingga pada tahun 2016, ia berhasil meraih Ballon d’Or yang kelima kalinya.
Kendati demikian, ternyata penampilannya bersama timnas Argentina tak semulus penampilannya di Barca. Messi sempat mendapat kecaman karena penampilannya bersama timnas dinilai mengecewakan.
Pada tahun 2016 Messi bahkan sempat memutuskan untuk pensiun dari timnas setelah dua kali berturut-turut gagal mengantarkan Argentina sebagai juara Copa America. Hal ini terjadi setelah Argentina tersungkur dalam laga final Copa America ketika menghadapi Chille.
Namun ternyata itu bukan laga terakhirnya di timnas. Ia masih bermain bersama Argentina dalam Piala Dunia 2018 silam, meski gagal berbicara banyak dalam laga tersebut.
Baca: Perbuatan Lionel Messi yang Buat 9 Ribu Orang Ingin Dirinya Diskorsing Saat Barcelona Vs Liverpool
Baca: Lionel Messi Diminta Presiden Barcelona Bermain sampai Usia 45 Tahun
Lionel Messi melepas masa lajang pada 30 Juni 2017 dengan mempersunting Antonella Roccuzzo, teman lamanya di Rosario. Pernikahan mereka diselenggarakan di sebuah hotel mewah di Rosario dan berlangsung dengan sangat meriah. Messi juga sudah memiliki tiga orang anak, yaitu Thiago Messi, Ciro Messi Roccuzzo, serta Mateo Messi Roccuzzo.
Meski performanya sempat menurun dalam beberapa tahun belakang, namun Messi kembali dapat menunjukkan kualitasnya kembali. Di La Liga musim ini, Messi masih manjadi top skor dengan Raihan 34 gol sekaligus memastikan Barca menjadi jawara La Liga.
Di Liga Champions, aksi Messi juga semakin menjadi. Ia juga masih memuncaki Raihan gol sementara dengan 12 gol dan berpeluang besar mengantar timnya sebagai jawara kompetisi bergengsi itu. Tahun ini, namanya juga kembali masuk menjadi kandidat peraih Ballon d’Or.
(Tribunnewswiki.com/Widi)