VIRAL Video 2 Beruang Bertengkar di Pinggir Jalan, 1 Ekor Serigala Melihat dari Kejauhan
VIRAL Video 2 Beruang Bertengkar di Pinggir Jalan, 1 Ekor Serigala Melihat dari Kejauhan
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
VIRAL 2 Beruang Bertengkar di Pinggir Jalan, 1 Ekor Serigala Melihat dari Kejauhan
TRIBUNNEWS.COM - Dua beruang cokelat terekam kamera sedang berkelahi di tangah jalan di Kanada.
Saat dua beruang itu berkelahi, seekor serigala melihat dari kejauhan.
Dilansir Insider, tidak diketahui apa yang membuat kedua beruang itu bertengkar.
Dalam video, awalnya terlihat dua beruang yang saling menggeram satu sama lain.
Pengguna Facebook Cari McGillivray merekan pemandangan itu dan diunggahnya ke Facebook pada Jumat lalu.
Perkelahian antara kedua beruang itu makin memuncak.
Baca: VIRAL Bocah Gendong Bayi Mengemis Malam Hari di Pinggir Jalan saat Pekanbaru Dilanda Kabut Asap
Keduanya berdiri dengan kaki belakang, mendorong dan menggigit satu sama lain.
Cari McGillivray berkata kejadian itu terjadi di sepanjang jalan 37 di British Columbia, tak jauh dari Stewart, bersebelahan dengan Alaska.
Saat beruang itu berkelahi, terlihat ada seekor serigala yang berjalan dan kemudian berhenti untuk mengamati dua beruang itu.
Di akhir video, beruang itu akhirnya berlari dan saling mengejar.
Baca: Berkah Viral Wisata Negeri di Atas Awan Gunung Luhur, Warga Sekitar Kantongi Jutaan Rupiah per Hari
Dalam keterangan video, McGillivray mengungkapkan bahwa ia jarang mengunggah sesuatu di Facebook.
Namun kali ini ia merasa harus melakukannya untuk membagikan momen langka dan luar biasa itu.
"Don’t normally post on here but thought I’d share this incredibly rare and amazing moment with all you guys of these grizzlies fighting! Keep a sharp eye out for the little wolf that is observing them in the distance!," tulisnya.
Sejak diunggah 21 September 2019 lalu, video itu viral dengan lebih dari 3,3 juta views.
Netizen menyebut video itu luar biasa dan bahkan berterima kasih pada McGillivray yang telah merekam dan mengunggahnya di media sosial.
Sebelumnya, pernah ada pula video viral lain yang memperlihatkan hewan di alam liar.
Video viral menunjukkan seekor macan yang mengejar sepeda motor dan hampir saja menerkam si pengendara.
Dua pengendara sepeda motor nyaris gagal melarikan diri setelah seekor harimau tiba-tiba melompat keluar dari hutan dan mulai mengejar mereka di jalan beraspal.
Video yang diambil oleh penumpang sepeda motor, menunjukkan si "kucing besar" yang berlari dengan kecepatan sekitar 64 km/jam dan mengejar si pengendara motor.
Macan itu bahkan terlihat berusaha menjangkau roda belakang sepeda motor sebelum akhirnya masuk kembali ke dalam hutan.
Dilansir Daily Mail (30/6), video ini diambil di Nagarhole National Park, India.
Baca: 4 BERITA POPULER: Viral Usulan Tak Pasang Foto Presiden - Terbaru Pernyataan Eks Pendukung Prabowo
Baca: Video Viral Wanita Bawa Anjing ke Dalam Masjid, Kronologi hingga Tanggapan DMI
Nagarhole National Park memang dikenal sebagai rumah 72 ekor harimau benggala.
Pada awal tahun ini, salah satu macan di hutan tersebut membunuh tiga orang.
Di antaranya pria 28 tahun dan pria 60 tahun sebelum akhirnya ditangkap oleh petugas.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @wayanadan, terlihat seekor macan keluar dari hutan menuju jalan saat sepeda motor sedang melaju.
Ia nampak mengarah langsung ke sepeda motor seakan mencoba menghentikan sepeda motor.
Kemudian, setelah beberapa detik, macan itu kembali masuk ke hutan.
Baca: Hai Wanita Single, Mau Cari Calon Suami Idaman? Ini 7 Kriteria Pria Ideal, Termasuk Bukan Anak Mami
Selain serangan macan tahun ini, di tahun 2015 lalu, dua petani terbunuh oleh macan jantan di pinggir hutan.
Salah satunya yaitu seorang wanita yang sedang memberi makan ternaknya saat itu.
Di tahun 2013, media lokal melaporkan 4 orang terbunuh di hutan dan cagar harimau Bandipur, India.
Seorang petani berusia 55 tahun dianiaya hingga mati di luar Bandipur.
Sementara seorang pengamat hutan terbunuh di Nagarhole setelah menjawab panggilan di malam hari.
Dua warga desa juga terbunuh di luar desa di sebelah taman.
Baca: Fenomena Gelombang Panas Eropa Tidak Berimbas di Wilayah Indonesia, Ini Penjelasan BMKG
Dalam setiap kasus, pihak berwenang berupaya untuk menangkap harimau untuk menembak mereka ataupun mendiskusikan penempatan mereka kembali ke kebun binatang.
Dalam serangan terbaru, harimau dilaporkan mulai menyerang orang karena harimau itu cedera, yang berarti ia tidak dapat mengejar mangsanya yang normal.
Sementara itu, harimau Bengal terancam punah.
Menurut daftar merah IUCN, populasi harimau Bengal berkurang.
Habitatnya juga menjadi 'sangat terfragmentasi' karena keberadaan manusia.
Artinya, harimau-harimau tersebut sekarang hanya hidup di wilayah kecil di seluruh India, Bangladesh, Nepal, Bhutan dan Myanmar.
Video pengejaran harimau tersebut menjadi viral di media sosial setelah diunggah pada 29 Juni lalu.
Video ini sedang tren di media sosial setelah diunggah kemarin sore.
Simak videonya berikut:
Harimau benggala
Dikutip dari WWF, Harimau benggala paling sering ditemukan di India, tetapi juga hidup di Bangladesh, Nepal, Bhutan, Cina dan Myanmar.
Meskipun terdaftar sebagai terancam punah, Harimau benggala adalah yang paling banyak dari semua spesies harimau, dengan lebih dari 2.500 individu tersisa di dunia.
Setelah India menciptakan cagar harimau di tahun 1970-an, populasinya mengalami stabalisasi.
Namun, dengan pertumbuhan perburuan untuk perdagangan obat-obatan Cina di Asia Timur bersamaan dengan hilangnya mangsa dan konflik dengan manusia, "kucing besar" ini masih dianggap berisiko.
Sebelum larangan internasional terhadap perdagangan harimau dikeluarkan pada tahun 1993, populasi harimau dihancurkan oleh perburuan dan perdagangan.
Meskipun ada larangan, permintaan ilegal untuk harimau sebagai simbol status, barang-barang dekoratif dan obat tradisional telah meningkat secara dramatis, yang mengarah ke krisis perburuan baru.
Harimau benggala juga cenderung kehilangan hewan mangsa seperti rusa dan kijang.
Sebab hewan-hewan itu juga diburu oleh manusia untuk diambil dagingnya dan diperdagangkan.
Karena harimau bersaing dengan peternak, kebutuhan pangan harimau jadi terganggu.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.