Penyebab Bibi Bayi Ini Melepuh dan Keluarkan Cairan hingga Nyaris Meninggal, Sering Dicium?
Bibir bayi berusia satu tahun ini mendadak melepuh dan mengeluarkan cairan hingga nyaris meninggal. Ternyata ini penyebabnya.
Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
"Orang-orang benar-benar tidak menyadari bagaimana ciuman atau sentuhan dari seseorang yang sakit dingin dapat mengancam jiwa bagi tubuh kecil," kata Charlotte.
Diketahui, herpes simpleks tidak berbahaya bagi orang dewasa.
Namun, penyakit ini dapat mengancam nyawa bayi dengan sistem kekebalan yang lemah.
Virus ini dapat menyebar ke otak bayi dan menyebabkan kegagalan banyak organ.
Komplikasi tersebut dapat menyebabkan kematian.
Beruntungnya, nyawa Ellis dapat terselamatkan.
Charlotte merasa bersyukur bayinya dapat bertahan.
"Kami beruntung Ellis dapat melaluinya. Namun untuk bayi dengan sistem kekebalan rendah, hasilnya bisa sangat berbeda," tuturnya.
Dalam seminggu, Charlotte menerangkan, kondisi Ellis semakin membaik.
Namun, putranya masih perlu mendapatkan perawatan untuk pemulihan.
"Dalam seminggu, bibir Ellis sudah banyak berubah. Dia masih bisa pergi keluar, tetapi masih sedang dalam pemulihan."
Baca: POPULER: Video Detik-detik Wanita Lepas Baju di Tengah Jalan, Terancam Denda Rp 28 Juta
Baca: Pria Ditemukan Tergantung Terbalik di Cerobong Setinggi 82 Meter: Tak Berbaju saat Cuaca Dingin
Lantas, Charlotte menyarankan semua orang untuk tidak mencium bayi atau balita jika mereka sedang sakit.
Charlotte juga berkata agar orang-orang perlu mencuci tangan mereka sebelum menyentuh anak.
The Sun menerangkan, herpes sangat berbahaya untuk bayi di bawah 6 bulan dan baru lahir.
Hal itu dikarenakan sistem kekebalan tubuh mereka masih berkembangkan.
Penyakit ini disebabkan oleh virus herpes simpleks yang sangat menular.
Pada orang dewasa, virus tersebut juga dapat menyebabkan lepuhan dan bisul pada kelamin.
(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia)