Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIRAL! Mengunggah Meme Tentang Buang Air Besar di Kantor, Pria Ini Justru Dipecat

Seorang pria bernama Cody Hidalgo harus dipecat dari perusahaannya setelah ia mengunggah sebuah meme di akun media sosialnya.

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in VIRAL! Mengunggah Meme Tentang Buang Air Besar di Kantor, Pria Ini Justru Dipecat
artistswhothrive.com
Ilustrasi - Seorang pria bernama Cody Hidalgo harus dipecat dari perusahaannya setelah ia mengunggah sebuah meme di akun media sosialnya. 

Dalam unggahan tersebut, terdapat percakapan dengan seseorang yang bernama Andy, yang merupakan bos Cody.

Teks percakapan tersebut berisikan tentang mengapa Cody mengunggah meme tersebut dalam laman Facebook miliknya.

"Kami tidak menghasilkan uang ketika Anda selalu," kata Andy.

"Mengapa kamu tidak tinggal di rumah dan melakukan pekerjaanmu. Aku tidak suka memainkan permainan bodohmu. Mungkin ada perusahaan di luar sana yang akan tahan dengan permainanmu karena aku tidak akan. Semoga berhasil!," lanjutnya.

Isi percakapan antara Cody dengan bosnya, Andy.
Isi percakapan antara Cody dengan bosnya, Andy. (Facebook Cody Hidalgo)

Awalnya, Cody tidak tahu apa yang Andy bicarakan.

Tetapi begitu Andy berbicara tentang meme Elmo yang Cody unggah, situasinya menjadi jauh lebih rumit.

"Karena aku mengunggah meme yang lucu..? Di hari Minggu? Ketika aku tidak bekerja?," ujar Cody membalas.

Berita Rekomendasi

Baca: Viral Pengantin Wanita Tak Sadarkan Diri saat Resepsi, Meninggal Seminggu Kemudian, Suami Histeris

"Jadi dirimu memecatku karena meme yang aku unggah? Itu tidak ada kaitannya dengan pekerjaan," lanjut Cody.

Unggahan Cody tentang dirinya yang dipecat oleh Andy ini pun semakin viral ketika seorang podcaster bernama Chris Caesar mengunggahnya di akun Twitter @ChrisCaesar.

Menanggapi hal tersebut, warganet pun terlihat marah karena Cody dipecat.

Akibatnya, halaman Facebook perusahaan tempat Cody bekerja pun diserang oleh warganet.

Mereka mulai mengirim spam ke halaman Facebook perusahaan dengan meme dan postingan konyol.

Tak hanya itu, warganet pun beralih meninggalkan ulasan bintang satu, sampai perusahaan tersebut mengunci dan mematikan halaman Facebook mereka.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas