Kasus Terbesar, Jatuh Cinta Pada Sopir Taksi, Bankir Cantik Jepang Gelapkan Uang Bank 900 Juta Yen
Dari situlah Okumura mulai mencoba memalsukan formulir tarik uang deposito berjangka satu juta yen dengan pikiran di akhir jatuh tempo dia bisa kembal
Editor: Johnson Simanjuntak
Namun tak bisa kembalikan uang tersebut, Okumura mulai semakin besar menggelapkan sertifikat deposito nasabah bank Shiga dengan cap palsu dan kertas deposito palsu karena di bank tersebut hanya dia yang dipercaya bertanggungjawab atas deposito.
Suatu saat datang pemeriksaan dari kantor pusat inspeksi mendadak, hanya satu lembar sertifikat deposito yang tak ada tanda terima pengambil uang.
Okumura berdalih dia sibuk sekali terlupa minta cap tanda terima dari nasabah.
Karena Okumura dipercaya sekali, hal itu dimaafkan juga oleh pihak kantor pusat. Lalu Okumura dipindahkan ke cabang lain.
Akhirnya Okumura kabur dan polisi menemukan Yamagata terlebih dulu dan memberitahukan nomor telepon Okumura yang akhirnya polisi menangkapnya pula setelah 6 tahun menggelapkan 900 juta yen uang Bank Shiga Jepang.
Pada 29 Juni 1976, Okumura dijatuhi hukuman 8 tahun penjara dan Yamagata dijatuhi hukuman 10 tahun penjara.
Sebagai kompensasi untuk bank, Okumura diharuskan membayar 10 juta yen dan Yamagata membayar 30 juta yen.
Okumura menjalani hukuman di Penjara Wanita Wakayama, tapi dia sudah menjadi selebritas sejak dia masuk karena berhasil menggasak uang bank sangat besar sekali, bahkan terbesar dalam sejarah perbankan Jepang hingga saat ini sekali pun.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.