Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

57 Warga Kanada Jadi Korban Insiden Pesawat Ukraina, Istri Pilot Sempat Minta Sang Suami Tak Terbang

Sejumlah 57 Warga Negara Kanada Jadi Korban Insiden Jembak Jatuh Pesawat Ukraina. Istri Sang Pilot pun Ungkap Sempat Minta Sang Suami Tak Terbang.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in 57 Warga Kanada Jadi Korban Insiden Pesawat Ukraina, Istri Pilot Sempat Minta Sang Suami Tak Terbang
Tangkap Layar YouTube KompasTV
Tangkap Layar YouTube KompasTV Istri Pilot Pesawat Ukraine International Airlines, Kateryna Gaponenko buka suara.Ia sempat melarang sang suami pergi bekerja. Hal itu lantaran, sang istri merasa khawatir dengan situasi keamanan yang tengah terjadi di Iran saat itu. Namun, pilot Pesawat Ukraina itu menjelaskan kepada sang istri, tidak ada pilihan dan sudah menjadi tugasnya. "Tentu saya memiliki sejumlah firasat," kata Kateryna yang Tribunnews kutip melalui Kompas TV, Minggu (12/1/2020) 

TRIBUNNEWS.COM - Insiden jatuhnya Pesawat Ukraina di Tehran, Iran pada Rabu (8/1/2020) lalu menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban.

Kehilangan juga menyelimuti keluarga dari sang pilot pesawat itu.

Istri Pilot Pesawat Ukraine International Airlines, Kateryna Gaponenko buka suara.

Ia sempat melarang sang suami pergi bekerja.

Hal itu lantaran, sang istri merasa khawatir dengan situasi keamanan yang tengah terjadi di Iran saat itu.

Tangkap Layar YouTube KompasTV Istri Pilot Pesawat Ukraine International Airlines, Kateryna Gaponenko buka suara.
Ia sempat melarang sang suami pergi bekerja.
Hal itu lantaran, sang istri merasa khawatir dengan situasi keamanan yang tengah terjadi di 
Iran saat itu.
Tangkap Layar YouTube KompasTV Istri Pilot Pesawat Ukraine International Airlines, Kateryna Gaponenko buka suara. Ia sempat melarang sang suami pergi bekerja. Hal itu lantaran, sang istri merasa khawatir dengan situasi keamanan yang tengah terjadi di Iran saat itu. (Tangkap Layar YouTube KompasTV)

Namun, pilot Pesawat Ukraina itu menjelaskan kepada sang istri, tidak ada pilihan dan sudah menjadi tugasnya.

"Tentu saya memiliki sejumlah firasat," kata Kateryna yang Tribunnews kutip melalui Kompas TV, Minggu (12/1/2020).

BERITA REKOMENDASI

"Saya memintanya untuk tidak terbang, tetapi dia berkata sesuai jadwal penerbangan harus terbang, meskipun saya memintanya tinggal," tambahnya.

Tangkap Layar YouTube KompasTV Kehilangan juga menyelimuti keluarga dari sang pilot pesawat itu.
Istri Pilot Pesawat Ukraine International Airlines, Kateryna Gaponenko buka suara.
Ia sempat melarang sang suami pergi bekerja.

Hal itu lantaran, sang istri merasa khawatir dengan situasi keamanan yang tengah terjadi di 
Iran saat itu.
Namun, pilot Pesawat Ukraina itu menjelaskan kepada sang istri, tidak ada pilihan dan sudah menjadi tugasnya
Tangkap Layar YouTube KompasTV Kehilangan juga menyelimuti keluarga dari sang pilot pesawat itu. Istri Pilot Pesawat Ukraine International Airlines, Kateryna Gaponenko buka suara. Ia sempat melarang sang suami pergi bekerja. Hal itu lantaran, sang istri merasa khawatir dengan situasi keamanan yang tengah terjadi di Iran saat itu. Namun, pilot Pesawat Ukraina itu menjelaskan kepada sang istri, tidak ada pilihan dan sudah menjadi tugasnya (Tangkap Layar YouTube KompasTV)

Penghormatan bagi Korban Pesawat Ukraina

Para mahasiswa dan pengajar di Universitas Windsor, Kanada, berkabung mengenang para korban dalam jatuhnya pesawat Ukraina di Iran.

Sejumlah mahasiswa di kampus itu, turut menjadi korban jiwa.

Mereka masih sulit menerima kenyataan sejumlah mahasiswa termasuk dalam daftar 57 warga negara Kanada yang meninggal dunia dalam insiden itu.


Acara ini digelar sekaligus sebagai penghormatan terakhir bagi para korban.

Tangkap Layar YouTube KompasTV Para mahasiswa dan pengajar di Universitas Windsor, Kanada, berkabung mengenang para korban dalam jatuhnya pesawat Ukraina di Iran.
Sejumlah mahasiswa di kampus itu, turut menjadi korban jiwa. Mereka masih sulit menerima kenyataan sejumlah mahasiswa termasuk dalam daftar 57 warga negara Kanada yang meninggal dunia dalam insiden itu. Acara ini digelar sekaligus sebagai penghormatan terakhir bagi para korban
Tangkap Layar YouTube KompasTV Para mahasiswa dan pengajar di Universitas Windsor, Kanada, berkabung mengenang para korban dalam jatuhnya pesawat Ukraina di Iran. Sejumlah mahasiswa di kampus itu, turut menjadi korban jiwa. Mereka masih sulit menerima kenyataan sejumlah mahasiswa termasuk dalam daftar 57 warga negara Kanada yang meninggal dunia dalam insiden itu. Acara ini digelar sekaligus sebagai penghormatan terakhir bagi para korban (Tangkap Layar YouTube KompasTV)

Menteri Luar Negeri Kanada Francois Philippe Champagne angkat bicara.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas