Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

WHO Umumkan Keadaan Darurat Global akibat Virus Corona, Hong Kong Tutup Sekolah hingga Bulan Maret

WHO telah umumkan keadaan darurat global akibat virus corona yang semakin memburuk. Dengan pengumuman tersebut, Hong Kong tutup sekolah hingga Maret.

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Ifa Nabila
zoom-in WHO Umumkan Keadaan Darurat Global akibat Virus Corona, Hong Kong Tutup Sekolah hingga Bulan Maret
SCMP
Virus Corona/coronavirus/virus wuhan - WHO telah umumkan keadaan darurat global akibat virus corona yang semakin memburuk. Dengan pengumuman tersebut, Hong Kong tutup sekolah hingga Maret. 

TRIBUNNEWS.COM - Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus mengumumkan Darurat Kesehatan Masyarakat dari Kepedulian Internasional (PHEIC) terkait memburuknya virus corona.

Berbicara pada konferensi pers setelah pertemuan tertutup Komite Darurat, Kamis (30/1/2020), ia menekankan bahwa WHO tidak menyukai atau bahkan menentang pemberlakuan pembatasan perjalanan atau perdagangan di Tiongkok.

Di bawah Peraturan Kesehatan Internasional (IHR), direktur jenderal WHO memiliki wewenang untuk menentukan bahwa wabah merupakan PHEIC ketika kondisi tertentu terpenuhi.

Penunjukan ini bertujuan memobilisasi lebih banyak sumber daya internasional untuk menangani virus corona.

Dikutip dari China.org.cn, sejak IHR mulai berlaku pada 2007, WHO telah membuat beberapa deklarasi PHEIC.

Ghebreyesus mencatat bahwa Presiden Cina Xi Jinping secara pribadi memerintahkan dan menyebarkan upaya pencegahan dan penahanan virus corona.

"Kecepatan China mendeteksi wabah, mengisolasi virus, merangkai genom dan membagikannya dengan WHO dan dunia sangat mengesankan, dan melampaui kata-kata. Begitu juga komitmen China untuk transparansi dan untuk mendukung negara-negara lain," kata Ghebreyesus.

Berita Rekomendasi

"Dalam banyak hal, China sebenarnya menetapkan standar baru untuk respons wabah," tambahnya.

Itu tidak hanya mencerminkan rasa tanggung jawab tinggi China atas kehidupan dan kesehatan rakyatnya sendiri, tetapi juga dukungan kuatnya untuk pencegahan dan pengendalian penyakit global, katanya.

Ghebreyesus mengatakan, dia percaya bahwa China akan secara efektif menahan dan akhirnya mengalahkan virus corona.

Ia pun menambahkan bahwa upaya China untuk memerangi penyakit ini patut dihormati dan dihargai, dan patut dipelajari.

Dengan keluarnya darurat kesehatan global akibat virus corona, Pemerintah Hong Kong telah mengumumkan bahwa sekolah akan ditutup hingga 2 Maret mendatang.

Memburuknya virus corona yang menyebabkan 9.818 kasus dan 213 tewas, Kepala Eksekutif Carrie Lam mengatakan keputusan untuk menutup sekolah adalah upaya untuk membatasi penyebaran virus.

Turis dari Tiongkok tiba di Bandara Narita Jepang. Banyak pengunjung dari negara itu telah membatalkan rencana perjalanan karena penyebaran virus corona.
Turis dari Tiongkok tiba di Bandara Narita Jepang. Banyak pengunjung dari negara itu telah membatalkan rencana perjalanan karena penyebaran virus corona. (Foto oleh Kai Fujii/nikkei.com)

"Saya harus menekankan bahwa langkah ini dibuat dengan harapan bahwa siswa akan tinggal di rumah," ujar Carrie Lam, seperti yang dikutip dari HKFP.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas