Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Update Jumlah Kasus dan Kematian Virus Corona: 20.630 Terinfeksi dan 427 Meninggal Dunia

Berikut Update Jumlah Kasus dan Kematian Virus Corona: 20.630 Terinfeksi dan 427 Meninggal Dunia

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Update Jumlah Kasus dan Kematian Virus Corona: 20.630 Terinfeksi dan 427 Meninggal Dunia
Bloomberg via SCMP
ILUSTRASI - Orang-orang yang memakai masker pelindung saat berjalan di distrik Kwun Tong Hong Kong pada 23 Januari. (Bloomberg via SCMP) 

TRIBUNNEWS.COM - Simak update jumlah kasus dan kematian akibat virus corona.

Jumlah korban dari virus corona masih terus bertambah.

Hingga saat ini, Selasa pukul 14.16 WIB, sejumlah 427 orang dinyatakan meninggal dunia.

Sementara 20.630 orang lainnya telah terinfeksi virus corona.

Data tersebut diperoleh dari perhitungan real time pada situs thewuhanvirus.com.

Hingga saat ini kasus coronavirus telah ditemukan di 27 negara, yakni China, Jepang, Thailand, Singapura, Korea Selatan, Hong Kong, Australia, Jerman, Amerika Serikat, Taiwan, Makau, Vietnam, Malaysia, Prancis, Uni Emirat Arab, Kanada, India, Italia, Inggris, Rusia, Filiphina, Nepal, Kamboja, Sri Lanka, Finlandia, Swedia, dan Spanyol.

Dari 20.630 kasus yang terkonfirmasi, sebanyak 20.438 kasus dilaporkan terjadi di China.

Berita Rekomendasi

Dikutip dari laman channelnewsasia,com, Selasa (4/2/2020) sejumlah 426 orang yang dinyatakan meninggal dunia berasal dari China.

Hal tersebut dikonfirmasi setelah pihak berwenang di provinsi Hubei melaporkan 64 kematian baru dan Hong Kong juga melaporkan kematian pertamanya pada hari ini, Selasa 4 Februari 2020.

Ilustrasi - Kepanikan Terjadi di Keramaian Kota di Hong Kong saat Seorang Wanita Diduga Terinfeksi Virus Corona
Ilustrasi - Kepanikan Terjadi di Keramaian Kota di Hong Kong saat Seorang Wanita Diduga Terinfeksi Virus Corona (South China Morning Post)

Dikutup dari Reuters.com, Selasa (4/2/2020) seorang pria berusia 39 tahun yang positif virus corona telah dinyatakan meninggal dunia.

Hal tersebut merupakan kematian kedua di luar wilayah China, setelah kematian pertama dilaporkan pada hari Minggu (2/2/2020) seorang pria China berusia 44 tahun yang meninggal di Filiphina setelah melakukan perjalanan dari Wuhan.

Kematian di Hong Kong terjadi ketika ratusan pekerja medis memulai aksi pemogokan kerja.

Para pekerja medis tersebut memaksa pemerintah untuk menutup perbatasan kota dengan China.

Saat ini Hong Kong telah memiliki 15 kasus yang dikonfirmasi adalah virus corona.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas