Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun
Deutsche Welle

Serangan di Pasar Natal Jerman: Lima Orang Tewas, 200 Orang Terluka

Empat perempuan dan seorang anak laki-laki berusia 9 tahun tewas, serta 200 orang terluka ketika seorang pria menabrakkan mobilnya…

zoom-in Serangan di Pasar Natal Jerman: Lima Orang Tewas, 200 Orang Terluka
Deutsche Welle
Serangan di Pasar Natal Jerman: Lima Orang Tewas, 200 Orang Terluka 

Menurut informasi dari kalangan keamanan, jumlah korban tewas bertambah menjadi lima. Lebih dari 40 orang dilaporkan terluka parah akibat insiden mobil tabrak kerumunan di Pasar Natal Magdeburg Jerman, pada Jumat (20/12) malam. Secara total, lebih dari 200 orang dilaporkan terluka.

Perdana menteri negara bagian Sachsen-Anhalt, Reiner Haseloff bahwa polisi telah menahan pengemudi tersebut, yang merupakan seorang warga negara Arab Saudi, dan meyakini bahwa ia bertindak sendirian.

Haseloff mengatakan bahwa pria tersebut adalah seorang dokter dengan status kependudukan permanen dan telah tinggal di Jerman sejak 2006. Dia menggunakan mobil sewaan dalam serangan itu.

Sampai sejauh ini, masih banyak pertanyaan yang belum terjawab - terutama mengenai motif tersangka yang ditangkap atas dugaan penyerangan tersebut.

Insiden hari Jumat itu, memicu ingatan akan serangan tahun 2016 di pasar Natal Berlin. Serangan tersebut dilakukan oleh seorang Islamis dengan menggunakan truk curian, menewaskan 13 orang dan melukai lebih dari 70 orang.

Reaksi pemerintah Jerman

Friedrich Merz, kandidat kanselir untuk partai konservatif CDU, mengatakan bahwa ia merasa sangat sedih dengan berita dari Magdeburg.

"Pikiran saya tertuju pada para korban dan keluarga mereka. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua layanan darurat yang merawat para korban di lokasi,” katanya.

Berita Rekomendasi

Wakil Kanselir Jerman Robert Habeck juga menyatakan keterkejutannya atas "berita yang mengerikan dari Magdeburg, di mana orang-orang ingin menghabiskan musim Adven dalam kedamaian dan kebersamaan. Pikiran saya tertuju kepada para korban dan keluarga mereka.”

Sementara, Kanselir Olaf Scholz memberikan respons terhadap insiden tersebut di X, menyatakan bahwa "berita dari Magdeburg menunjukkan hal yang paling mengkhawatirkan." Ia juga menyampaikan terima kasihnya kepada para petugas darurat yang segera merespons kejadian tersebut.

Presiden Federal Jerman Frank-Walter Steinmeier bereaksi dengan mengatakan, "Antisipasi akan perayaan Natal yang damai tiba-tiba terganggu oleh berita dari Magdeburg”.

Magdeburg, sebuah kota di sebelah barat Berlin, adalah ibu kota negara bagian Sachsen-Anhalt dan merupakan rumah bagi sekitar 240.000 orang.

pkp/yf (dpa, AP, Reuters)

Sumber: Deutsche Welle
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas