Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Donald Trump Abaikan Jabat Tangan dengan Ketua DPR AS,Nancy: Tak Berhenti Uluran Tangan Persahabatan

Presiden Amerika Seriakt Donald Trump Tolak Jabat Tangan Ketua DPR AS Nancy Pelosi: Tak Akan Berhenti Ulurkan Tangan Persahabatan

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Donald Trump Abaikan Jabat Tangan dengan Ketua DPR AS,Nancy: Tak Berhenti Uluran Tangan Persahabatan
Twitter Nancy Pelosi
Setelah merobek salinan naskah Donald Trump, uluran tangan Nancy Pelosi tidak digubris oleh Presiden AS tersebut. Donald Trump tidak menerima jabatan tangan dari Ketua DPR AS, Nancy Pelosi. 

TRIBUNNEWSC.COM - Sidang impeachment (pemakzulan) Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan diumumkan Rabu (5/2/2020) waktu setempat.

Donald Trump terlihat tidak menghiraukan impeachment dirinya di level Senat.

Sikap Donald Trump ini terlihat saat ia memberikan pidato kenegaraannya pada Selasa (4/2/2020) ini.

Diberitakan CBSNews, dalam pidato kenegaraan Donald Trump tersebut, ia terus mengulangi poin pembicaraannya yang khas.

Yakni menggembor-gemborkan soal kekuatan ekonomi dan tingkat pengangguran yang rendah.

Tak hanya itu, dalam pidato kenegaraannya, Donald Trump mencerca kota-kota suaka dan medicare global.

Vice President Mike Pence claps as Speaker of the House Nancy Pelosi rips a copy of President Donald Trump speech after he delivers the State of the Union address at the US Capitol in Washington, Feb. 4, 2020.Vice President Mike Pence claps as Speaker of the House Nancy Pelosi rips a copy of President Donald Trump speech after he delivers the State of the Union address at the US Capitol in Washington, Feb. 4, 2020.
Vice President Mike Pence claps as Speaker of the House Nancy Pelosi rips a copy of President Donald Trump speech after he delivers the State of the Union address at the US Capitol in Washington, Feb. 4, 2020.Vice President Mike Pence claps as Speaker of the House Nancy Pelosi rips a copy of President Donald Trump speech after he delivers the State of the Union address at the US Capitol in Washington, Feb. 4, 2020. (Mandel Ngan/AFP via Getty Images)

Donald Trump juga memberikan kejutan emosional dengan memberikan Presidential Medal of Freedom untuk Rush Limbaugh.

"Tahun-tahun kemunduran ekonomi telah berakhir."

Berita Rekomendasi

"Ekonomi merupakan hal terbaik yang pernah ada."

"Kita tidak akan pernah membiarkan sosialisme menghancurkan layanan kesehatan Amerika," kata Trump.

Trump menambahkan, ia mengecam imigrasi ilegal dan kota-kota suaka.

Tidak Berjabat Tangan dengan Nancy Pelosi

Sebelum menyampaikan pidato kenegaraannya, Donald Trump terlihat tidak berjabat tangan dengan Ketua DPR AS, Nancy Pelosi.

"Saya memiliki hak istimewa dan kehormatan berbeda untuk mengenalkan Presiden Amerika Serikat," kata Nancy Pelosi di Gedung Kongres Capitol Hills, Washington DC.

"Dan hanya memperkenalkannya sebagai 'Presiden Amerika Serikat'," tegas Nancy Pelosi.

Setelah merobek salinan naskah Donald Trump, uluran tangan Nancy Pelosi tidak digubris oleh Presiden AS tersebut.
Donald Trump tidak menerima jabatan tangan dari Ketua DPR AS, Nancy Pelosi.
Setelah merobek salinan naskah Donald Trump, uluran tangan Nancy Pelosi tidak digubris oleh Presiden AS tersebut. Donald Trump tidak menerima jabatan tangan dari Ketua DPR AS, Nancy Pelosi. (Twitter Nancy Pelosi)

Setelah merobek salinan naskah Donald Trump, uluran tangan Nancy Pelosi tidak digubris oleh Presiden AS tersebut.

Donald Trump tidak menerima jabatan tangan dari Ketua DPR AS, Nancy Pelosi.

Sikap Donald Trump tersebut terlihat setelah tahu Nancy Pelosi merobek salinan naskah pidato kenegaraannya di Gedung Kongres Capitol Hills, Washington DC.

Nancy Pelosi lantas mengunggah potret dirinya saat mengulurkan tangan dan tidak diperhatikan oleh Donald Trump di Twitternya.

"Demokrat tidak akan pernah berhenti mengulurkan tangan persahabatan untuk urusan pekerjaan #ForThePeople," tulis Nancy Pelosi.

"Kami akan bekerja untuk menemukan landasan bersama di mana kami bisa, tetapi untuk berdiri di wilayah kami, kami tidak bisa," terangnya.

Nancy Pelosi Robek Naskah Pidato Donald Trump

Nancy Pelosi merobek naskah tepat dibelakang Presiden Donald Trump menyampaikan pidato kenegaraannya.

Naskah tersebut diketahui merupakan salinan pidato Donald Trump.

Peristiwa tersebut terjadi saat Donald Trump tengah menyampaikan pidato State of the Union, Selasa malam (4/2/2020).

Wartawan lantas mencari tahu alasan Nancy Pelosi merobek salinan naskah pidato tersebut.

"Karena itu adalah hal yang sopan untuk dilakukan," kata Nancy Pelosi yang dikutip dari Time.com.

"Hal yang sopan untuk dilakukan dengan mempertimbangkan alternatif," tambahnya.

Namun, alternatif yang dimaksud oleh Nancy Pelosi tidak jelas apa maksudnya.

Nancy Pelosi juga menyebut pidato yang disampaikan Donald Trump merupakan manifesto dari ketidak benaran.

Sementara itu, menanggapi sikap Ketua DPR AS, Gedung Putih memberikan respon cepat.

Pihak Gedung Putih menuduh Nancy Pelosi tidak menghormati orang Amerika yang dipuji Donald Trump selama pidato kenegaraannya.

Perlu diketahui, hubungan antara Nancy Pelosi dan Donald Trump memang buruk.

Baik Nancy Pelosi maupun Donald Trump tidak pernah bertegur sapa sejak Ketua DPR AS itu murka dalam rapat di Gedung Putih.

Nancy Pelosi sempat menyebut Donald Trump adalah boneka Rusia, ia lalu walk out dari ruangan pada Oktober 2019 lalu.

Ketegangan antar keduanya meningkat setelah Nancy Pelosi datang untuk memberikan dukungan terkait gagasan memakzulkan (impeachment) Donald Trump.

Donald Trump Tidak Memperhatikan Saat Nancy Pelosi Merobek Naskah

Dikutip dari ABCNEWS, dengan mengenakan setelah berwarna putih, Nancy Pelosi terlihat berdiri bersamaan dengan Wakil Presiden Mike Pence.

Sementara Mike Pence tengah bertepuk tangan, Nancy Pelosi merobek salinan naskah pidato Donald Trump.

Saat menyampaikan pidato, Donald Trump yang berdiri di depan Nancy Pelosi tidak memperhatikan Ketua DPR AS itu merobek salinan naskah pidatonya.

Dari video yang beredar, tampak politikus Partai Demokrat itu merobek salinan naskah pidato Donald Trump sebanyak tiga kali.

Donald Trump yang berdiri di depan Nancy Pelosi itu terus melanjutkan pidatonya tanpa tahu situasi yang terjadi.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

 
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas