UPDATE Virus Corona, Total 64 Penumpang Kapal Pesiar Diamond Princess Positif 2019-nCoV
Simak UPDATE Virus Corona, Total 64 Penumpang Kapal Pesiar Diamond Princess Dinyatakan Positif 2019-nCoV
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Berikut update virus corona per Sabtu, 8 Februari 2020.
Hingga sore ini dilaporkan sejumlah 34.979 orang telah terinfeksi virus corona.
Sementara, 725 orang meninggal dunia dan 2.075 berhasil sembuh.
Data tersebut diperoleh dari perhitungan real time pada situs thewuhanvirus.com.
Kasus virus corona telah ditemukan di 28 negara.
Yakni China, Jepang, Thailand, Singapura, Korea Selatan, Hong Kong, Australia, Jerman, Amerika Serikat, Taiwan, Makau, Vietnam, Malaysia, Prancis, Uni Emirat Arab, Kanada, India, Italia, Inggris, Rusia, Filiphina, Nepal, Kamboja, Sri Lanka, Finlandia, Swedia, Spanyol, dan Belgia.
Wabah virus corona terus mengalami peningkatan.
Kini total kasus yang terjadi di China mencapai 34.646 orang terinfeksi.
Jepang Konfirmasi Jumlah Kasus Virus Corona di Kapal Pesiar
Jepang telah menginfokan bahwa tiga orang lainnya yang berada di kapal pesiar telah dinyatakan posistif terinfeksi virus corona.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kementerian Kesehatan Jepang pada hari Sabtu 8 Februari 2020, dilansir dari laman reuters.com.
Baca: Dampak Wabah Corona, PM Jepang akan Bantu Industri Pariwisata dan UKM dengan Anggaran Khusus
Menteri Kesehatan Jepang mengatakan, ada 41 orang di dalam Diamond Princess yang telah dites dan positif terinfeksi virus corona di samping 20 kasus yang telah diidentifikasi sebelumnya.
Jadi total semua kasus virus corona di kapal pesiar menjadi 64 orang terinfeksi.
Mereka yang terinfeksi selanjutnya dipindahkan ke rumah sakit yang berada di darat.
Kementerian Kesehatan Jepang juga mengatakan bahwa sekitar 279 dari 3.700 orang yang berada di kapal, telah diuji untuk memastikan apakah mereka terinfeksi virus atau tidak.
Sebelumnya, sepuluh orang yang berada di kapal pesiar di bawah karantina di pelabuhan Jepang, Yokohama dinyatakan positif terkena virus corona, jumlah angka tersebut dapat meningkat ketika pemeriksaan medis terhadap ribuan pasien dan kru berlanjut.
Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Kesehatan Katsunobu Kato.
"Sepuluh orang di atas kapal pesiar yang berlabuh di pelabuhan Jepang Yokohama telah dinyatakan positif terinveksi virus corona, mereka masih berada di bawah karantina di pelabuhan," kata menteri kesehatan Jepang, dilansir dari laman reuters.com, Sabtu (8/2/2020).
Tidak semua orang akan diperiksa menggunakan kit PCR (polymerase chain reaction) karena terlalu memakan banyak waktu dan dianggap tidak perlu.
Baca: Li Wenliang, Dokter Pertama yang Peringatkan Virus Corona Meninggal, Istrinya Tengah Hamil 5 Bulan
Pemeriksaan kesehatan sudah dimulai sejak Senin malam, setelah seorang pria Hong Kong berusia 80 tahun yang berlayar dengan kapal dinyatakan positif terkena virus corona Wuhan.
Unit lokal operator pelayaran Inggris-Amerika, mengatakan sejak hari Selasa perputaran kapal telah tertunda sekitar 24 jam.
Diketahui kapal pesiar dijadwalkan untuk berangkat dari Yokohama dan pelabuhan Jepang barat Kobe pada minggu ini.
Namun, keberangkatan akan dibatalkan karena keterlambatan terkait pemeriksaan virus corona.
(Tribunnews.com/Lanny Latifah)