Pasukan Keamanan Thailand Tembak Mati Tentara yang Tewaskan 20 Orang di Pusat Perbelanjaan
Pasukan Keamanan Thailand Tembak Mati Tentara yang Lakukan Serangan Senjata di Mal, 20 orang Tewas, 42 Luka-luka
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Pravitri Retno W
Ia menulis dirinya keluar dari pangkalan militer itu untuk membalas dendam, tetapi dia tidak menjelaskan apa maksudnya.
Dalam konferensi pers, Pejabat Kesehatan mengoreksi jumlah korban yang sebelumnya beredar.
Awalnya dikatakan total korban 21 orang meninggal.
Setelah dikonfirmasi, total 20 orang terbunuh dan 42 orang luka.
Media Sosial Tersangka
Tersangka mengunggah di akun media sosialnya selama serangan itu dengan satu unggahan di Facebook.
Diwartakan TribunewsWiki, ia melempar pertanyaan apakah dia harus menyerah atau tidak.
Sebelumnya, dia telah mengunggah gambar pistol dengan tiga set peluru, bersama dengan kata-kata 'sekarang saatnya untuk bersemangat' dan 'tidak ada yang bisa menghindari kematian'.
Namun unggahan tersebut telah diturunkan oleh pihak Facebook.
Facebook Hapus Akun Tersangka
Media sosial Facebook mengatakan telah menghapus akun tersangka penembakan brutal di mal itu.
"Tidak ada tempat di Facebook untuk orang-orang yang melakukan kekejaman semacam ini," terang Perwakilan Facebook dalam pernyataan yang dikutip dari CBC.
"Kami juga tidak mengizinkan orang untuk memuji atau mendukung serangan ini," tegasnya.
Untuk diketahui, Nakhon Ratchasima adalah satu diantara kota terbesar di timur laut Thailand.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.