897 Orang Terinfeksi Virus Corona di Luar China
Terdapat 520 kasus di Jepang, termasuk 454 penumpang dan kru di kapal pesiar Diamond Princess yang berlabuh di pelabuhan Yokohama.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
Di seluruh daratan China, ada 1.886 kasus baru dikonfirmasi, sehingga totalnya menjadi 72.436 kasus infeksi virus corona.
Dalam update harian, Komisi kesehatan provinsi Hubei juga melaporkan 1.807 kasus baru.
Pada hari sebelumnya tercatat korban tewas akibat virus corona (COVID-19) mencapai 1.770 orang.
Baca: Cerita Mahasiswa yang Sembuh dari Virus Corona Seusai Minum Obat HIV Kaletra
Lebih dari 70.500 orang telah terinfeksi virus ini di China.
COVID-19, pertama kali muncul pada bulan Desember lalu di provinsi Hubei, sebelum menyebar di seluruh negeri dan 29 negara.
Otoritas Kesehatan China juga telah menempatkan sekitar 56.000.000 orang di Hubei dan Wuhan dalam karantina.
Namun berdasarkan data otoritas China, virus ini telah menurun selama 13 hari terakhir, jika dibanding sebelumnya.
"Otoritas lokal di tempat lain di China telah memperkenalkan tindakan untuk mencoba dan menghentikan penyebaran virus, termasuk aturan di Beijing mengharuskan pendatang ke ibukota untuk karantina selama 14 hari," menurut media resmi China.
Di luar daratan China, para pejabat Taipei melaporkan kematian pertama dari virus corona pada Minggu (16/2/2020).
Korban meninggal dunia pertama itu adalah seorang pria 61 tahun dari pusat Kota Taiwan.
Dia adalah orang kelima di luar daratan China meninggal dunia akibat virus terseut, setelah sebelumnya di Filipina, Hong Kong, Jepang dan Perancis.(NHK/The Straits Times/Channel News Asian/CGTN, Xinhua News Agency/Reuters)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.