Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Iran Konfirmasi 3 Kasus Baru Akibat Virus Corona, setelah 2 Korban sebelumnya Meninggal Dunia

Dilansir dari Al Jazeera, Otoritas Kementerian Kesehatan Iran, Alireza Vahabzadeh menyatakan kini ada lima kasus yang sudah terkonfirmasi di Iran

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Iran Konfirmasi 3 Kasus Baru Akibat Virus Corona, setelah 2 Korban sebelumnya Meninggal Dunia
AFP/STR
Seorang paramedis Laboratorium memegang sampel virus di laboratorium Hengyang, Provinsi Henan, China, Rabu (19/02/2020). Data terakhir tercatat korban tewas akibat epidemi virus coronavirus COVID-19 melonjak menjadi 2.112 dan pada Kamis (20/02/2020) ada 108 orang lagi meninggal di Provinsi Hubei, Kota pusat penyebaran yang paling parah dari wabah Corona tersebut. (STR/AFP)/China OUT 

TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Iran, telah mengonfirmasi tiga kasus baru virus corona.

Ini terjadi, setelah dua orang yang menjadi korban COVID-19 di sana, dinyatakan meninggal dunia.

Dilansir dari Al Jazeera, Otoritas Kementerian Kesehatan Iran, Alireza Vahabzadeh menyatakan kini ada lima kasus yang sudah terkonfirmasi di Iran sejauh ini.

"Ada tiga kasus baru hari ini, termasuk dua lainnya yang sudah meninggal di Rumah Sakit Qom."

"Satu kasus terjadi di Araq, Iran Tengah."

"Korban paparan di Araq itu, merupakan seorang dokter," jelasnya pada Al Jazeera.

Foto ini diambil pada Selasa (18/02/2020) Seorang dokter sedang menangani pasien yang telah pulih dari infeksi virus corona (COVID-19) menyumbangkan plasma di Wuhan di Hubei, China. Sebelumnya Pejabat kesehatan China pada 17 Februari kemarin mendesak pasien yang telah pulih dari coronavirus untuk menyumbangkan darah sehingga plasma dapat diekstraksi untuk mengobati orang lain yang sakit kritis. (STR/AFP/China OUT)
Foto ini diambil pada Selasa (18/02/2020) Seorang dokter sedang menangani pasien yang telah pulih dari infeksi virus corona (COVID-19) menyumbangkan plasma di Wuhan di Hubei, China. Sebelumnya Pejabat kesehatan China pada 17 Februari kemarin mendesak pasien yang telah pulih dari coronavirus untuk menyumbangkan darah sehingga plasma dapat diekstraksi untuk mengobati orang lain yang sakit kritis. (STR/AFP/China OUT) (AFP/STR)

Menurutnya, terpaparnya lima orang ini dengan virus corona, tidak jelas darimana asalnya.

BERITA REKOMENDASI

"Masih belum jelas, virus di Iran ini datang dari mana," tambahnya.

Virus corona atau COVID-19, pertama kali terdeteksi di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China pada Desember, lalu.

Sejak saat itu, virus ini telah menginfeksi 75.000 orang dan membunuh lebih dari 2.000 jiwa.

Kini corona juga telah menjangkiti 27 negara di dunia.

WHO (World Health Organozation) telah menetapkan status darurat kesehatan global.


Fokus virus ini kebanyakan menyerang negara yang memiliki sistem kesehatan yang lemah.

Baca: China Temukan Obat Virus Corona, Ternyata Jenisnya Sama dengan Obat Antimalaria di Indonesia

Baca: Pasien Tewas Virus Corona Alami Kemiripan dengan SARS, Obat Rekomendasi WHO Dipertimbangkan

Kematian dua orang di Iran Selasa lalu, tercatat sebagai kasus kematian pertama di Timur Tengah.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas