Pernyataan Harry dan Meghan, yang dirilis pada Jumat lalu itu juga mengatakan bahwa baik pemerintahan maupun ratu sendiri sebenarnya tidak memiliki kata Royal secara internasional.

Tetapi, mereka tetap akan berhenti menggunakan gelar tersebut.

"Meskipun tidak ada yurisdiksi oleh kerajaan atau kabinet atas penggunaan kata Royal di luar negeri."

"Duke dan Duchess of Sussex tidak bermaksud menggunakan Sussex Royal atau kata lain yang mengandung Royal."

"Baik di Inggris, maupun sebaliknya ketika perubahan pada Musim Semi 2020," bunyi pernyataam tersebut.

Beberapa waktu lalu, istana merilis pernyataan juga tentang larangan Harry dan Meghan untuk memakai gelar HRH mereka.

Kendati demikian, pasangan Sussex ini tetap akan menjaga awalan HRH pada awalan nama mereka.

"Sebagaimana disepakati dan ditetapkan pada Januari, Duke dan Duchess of Sussex akan mempertahankan gelar HRH mereka."

"Dengan demikian, secara resmi mereka tetap dikenal sebagai His Royal Highness Duke of Sussex dan Her Royal Highness Duchess of Sussex."

"Duke dan Duchess of Sussex tidak akan lagi menggunakan gelar HRH mereka secara aktif, karena mereka tidak akan lagi menjadi anggota keluarga pada Musim Semi 2020," jelas pernyataan tersebut.

Juru bicara pasangan ini mengeluarkan pernyataan pada media tentang penggunaan gelar HRH ini sekitar 19.30.

Tapi sekitar pukul 22.00, dia mengunggah lagi pernyataan yang lebih lengkap di website via story di Instagram @sussexroyal.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)