Temuan Terbaru WHO: Virus Corona Kini Lebih Cepat Menyebar di Luar China
Pemerintah di seluruh dunia, kini tengah berjuang untuk mencegah penyebaran patogen mematikan ini.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Hasanudin Aco
Menurutnya, negara tirai bambu itu telah mengubah arah dari wabah corona.
Kesiapan ini berbanding terbalik dari negara-negara lainnya.
"Sama sekali tidak siap," nilai Bruce terhadap kondisi negara luar China.
Pada pidatonya kemarin, Tedros mengakui kenaikan kasus di luar China telah mendorong WHO untuk segera menetapkannya sebagai pandemi.
"Kita seharusnya tidak besemangat dengan menyatakan (corona) sebagai pandemi," katanya.
Dia menyebut, deklarasi semacam itu justru memberi sinyal bahwa virus ini tidak terbendung lagi, dimana kenyataan ini tidak benar adanya.
"Kita bisa memenangkan pertarungan, jika kita melakukan hal yang benar," tambahnya.
Tedros bersikeras, WHO tidak akan mengumumkan wabah corona sebagai sebuah pandemi.
Terkecuali, jika sesuai dengan keadaan dan diperhitungkan dengan akurat.
"Saya tidak meremehkan keseriusan situasi ini atau potensi ini menjadi sebuah pandemi."
"Dan memang ini memiliki potensi seperti itu," jelas Tedros.
Baca: Satu Pekerja Migran Indonesia di Taipei Dinyatakan Positif Virus Corona
Baca: Soal Virus Corona, Menkes: Ikuti aturan WHO dan Jangan Paranoid
Dia juga mengimbau, agar semua negara di dunia bersiap dengan paparan virus corona.
Kendati kini belum terdampak, tapi harus tetap waspada.
"Semua negara, memiliki kasus atau tidak harus bersiap menghadapi potensi pandemi," tambahnya.