TRIBUNNEWS.COM - Piers Morgan lagi-lagi melemparkan kritik pedas pada Meghan Markle dan Pangeran Harry, terkait penampilan terakhir mereka sebagai bangsawan senior.

Tuan rumah Good Morning Britain ini, mengecam pasangan Sussex karena dianggap gagal mengambil hati rakyat Inggris.

Dia mengatakan, orang-orang harusnya menanyakan bagaimana perasaan Ratu Elizabeth II, dibanding penasaran pada Meghan.

Menurutnya, Meghan seperti kucing Chesire.

Piers mengritik ayah dan ibu Archie ini menjelang keluarnya mereka dari kerajaan.

Baca: Meghan Markle Dinilai Tiru Trik Berbusana Kate Middleton, Mirip Warna Bendera Nasional Inggris

Baca: Harry dan Meghan Markle ke Gereja Bersama Ratu Elizabeth II, Mereka Disebut Masih Saling Mencintai

Saat itu, Piers sedang berdiskusi terkait keikutsertaan Duke dan Duchess of Sussex pada Layanan Persemakmuran di Wedminister Abbey.

Dimana acara ini menjadi tugas terakhir mereka menjadi bangsawan senior.

Presenter acara TV Inggris ini mencatat ketegangan yang terjadi antara Pangeran William dan Harry.

Ini terjadi saat acara kebaktian.

"Apa yang akan dipikirkan Diana? Anak-anaknya tidak bisa bicara satu sama lain," ujar Piers.

Kate Middleton juga tidak terlihat berbincang dengan Meghan selama acara.

Memang saat itu Pangeran Edward duduk di sebelah Meghan dan Harry.

Sedangkan Kate dan William duduk di depan mereka.

"Banyak ketegangan ketegangan yang terjadi pastilah karena mereka (Harry dan Meghan)," ucap Piers, dilansir Daily Mail.

"Kedua orang ini sudah menurunkan hukum kepada Ratu," imbuh dia.

Menurut pria ini, Ratu pasti sedang dalam keadaan tidak baik karena kondisi kerajaan sekarang.

Apalagi melihat cucu-cucunya tidak bicara satu sama lain.

"Aku bertaruh Ratu sedang tidak baik-baik saja. Cucu-cucunya sedang 'berperang'," katanya.

Justru kondisi Meghan seharusnya tidak dipertanyakan.

Menurut Piers, Meghan terlihat bahagia.

Dia sudah mendapatkan semua yang dia inginkan.

"Satu-satunya pikiranku adalah apakah Ratu baik-baik saja?"

"Saya pikir dia mengalami tahun yang mengerikan dan inilah pandangan saya terkait sikap egois ini," bebernya.

Baca: Momen Terakhir Meghan Markle Sebagai Bangsawan, Pakai Fashion Harga Fantastis, Warna Dress Mencolok

Baca: Puji hingga Nekat Peluk Meghan Markle, Remaja Ini Langsung Tulis Surat untuk Harry Agar Tak Marah

Piers tak lupa menyinggung Meghan yang tidak membawa Archie ke Inggris.

Menurutnya, Meghan dan Harry tidak suka diberi masukan atau kritik.

Meghan dan Harry sudah mendapatkan semuanya.

Baik dukungan maupun rasa hormat, namun mereka justru membuat ini semakin keruh dengan tidak membawa Archie.

"Mereka tidak suka dikritik."

"Surat kabar menulis berita positif sebelum mereka mengritik apa yang perlu dikritik," jelas Piers.

Dia menilai kepergian Meghan selalu menyebabkan perpecahan.

"Ke mana pun Meghan pergi, di sana ada perpecahan."

"Dia berpisah dari keluarganya, ayahnya, memisahkan Harry dan William, berpisah dari teman-temannya," kata Piers.

Seperti dikabarkan sebelumnya, Duke dan Duchess of Sussex akan resmi meninggalkan jabatan bangsawan mulai 31 Maret 2020.

Mereka diharuskan menanggalkan gelar bangsawan HRH (His/Her Royal Highness).

Kendati demikian, mereka kabarnya tetap mempertahankan nama Duke dan Duchess of Sussex.

Keluarga kecil ini akan memulai hidup baru di Pulau Vancouver, Kanada, Amerika Utara.

Ayah dan ibu Archie ini akan merintis usaha agar bisa mandiri secara finansial.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)