Condor Airlines Diturunkan Paksa Jet Tempur Gara-gara Pemilik Kucing Ancam akan Menjatuhkan Pesawat
Sang pemilik tak terima kucingnya akan dipindahkan ke toilet dan mengancam akan menjatuhkan pesawat tersebut.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Seorang wanita pecinta kucing menyelundupkan kucing kesayangannya ke dalam tas lalu masuk ke dalam pesawat Condor Airlines.
Namun setelah pesawat take off dan berada di udara, ulah wanita ini diketahui oleh pramugari yang kemudian hendak menyimpan kucing tersebut di dalam toilet.
Sang pemilik kucing tak terima dan mengancam akan menjatuhkan pesawat tersebut.
Peristiwa ini terjadi 5 tahun lalu tepatnya Agustus 2015.
"Wanita itu mengaku anggota mafia dan mengancam akan menjatuhkan pesawat itu kalau kucingnya dipisahkan darinya," ungkap seorang penumpang Condor Airline mengingat kejadian tersebut dan menceritakannya kepada Tribunnews.com, Senin (16/3/2020).
Masalah mulai ketika seorang wanita dalam penerbangan Condor Airline dari Las Vegas ke Frankfurt 27 Agustus 2015 membawa kucingnya ke pesawat diselipkan ke dalam tasnya.
Setelah di udara dan awak kabin mengetahui hal tersebut dan berusaha mengambil kucing itu dari sang pemilik dengan maksud akan dimasukkan ke kamar kecil, wanita itu diduga menjadi marah dan meninju salah satu pramugari penerbangan Condor Airlines.
Baca: Ruben Onsu Khawatirkan Kesehatan Karyawannya Saat Wabah Virus Corona, Suami Sarwendah Lakukan Ini
Baca: Cegah Penyebaran Corona, LRT Jakarta Rekayasa Operasional Selama 14 Hari
Situasi meningkat ketika wanita itu diduga mengklaim akan menjatuhkan pesawat tersebut karena temannya adalah mafia.
Ucapannya tersebut kemudian dilaporkan ke pilot, langsung melapor ke terminal kontrol yang segera mengirimkan dua pesawat tempur F-15 mengharuskan pendaratan darurat di Denver dengan dikawal dengan jet tempur.
Wanita itu dikeluarkan dari pesawat setelah mendarat dengan selamat, namun FBI mengatakan dia tidak akan menghadapi tuntutan.
"Hanya salah komunikasi saja," ungkap FBI saat itu.
Penerbangan dijadwal ulang dan akhirnya sampai di Frankfurt pada Sabtu (29/8/2015).
Diskusi mengenai Jepang dalam WAG Pecinta Jepang terbuka bagi siapa pun. Kirimkan email dengan nama jelas dan alamat serta nomor whatsapp ke: info@jepang.com