Pemerintah Jepang Minta Swasta Percepat Produksi Ventilator Antisipasi Covid-19
Ada kekhawatiran bahwa akan ada kekurangan ventilator yang digunakan dalam perawatan pasien yang sakit parah yang terinfeksi virus corona.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pemerintah Jepang melalui Kementerian Kesehatan, Perburuhan dan Kesejahteraan akan meminta pihak swasta semakin cepat memproduksi ventilator guna mengantisipasi kekurangan di bidang medis di berbagai lembaga terkait Covid-19.
"Ujian yang biasanya memakan waktu berbulan-bulan hingga sekarang, mulai sekarang akan dipersingkat menjadi beberapa hari saja sehingga produsen bisa cepat memproduksi ventilator," kata sumber Tribunnews.com, Selasa (14/4/2020).
Beberapa produsen ventilator di Jepang telah dihubungi antara lain Mitsubishi Heavy Industries dan Toyota Motor Corporation.
Ada kekhawatiran bahwa akan ada kekurangan ventilator yang digunakan dalam perawatan pasien yang sakit parah yang terinfeksi virus corona.
"Kami memutuskan untuk mempercepat kebijakan. Ini berarti bahwa audit yang memakan waktu beberapa bulan akan dipersingkat menjadi beberapa hari," ujarnya.
Jika seorang pasien yang terinfeksi virus corona menjadi parah, pengobatan dengan ventilator mungkin diperlukan, tetapi impor dari luar negeri mencapai lebih dari 90 persen, dan ada kekhawatiran bahwa akan ada kekurangan alat di Jepang.
Baca: Kembali Terjerat Narkoba, Tio Pakusadewo Ketergantungan Konsumsi Sabu Sejak 2018
Untuk alasan ini, Kementerian Kesehatan, Perburuhan dan Kesejahteraan telah memutuskan untuk meningkatkan produksi di Jepang.
Dan telah memutuskan untuk mempercepat prosedur pemeriksaan yang diperlukan sehingga perusahaan di industri yang berbeda dapat dengan mudah melakukan kontrak dari produsen perangkat medis untuk perakitan produk.
Mengenai peningkatan produksi respirator buatan, Toyota Motor Co.Ltd. telah mengumumkan bahwa mereka akan memberi produsen peralatan medis pengetahuan untuk meningkatkan produktivitas dan mendukung peningkatan produksi.
Diskusi mengenai Jepang dalam WAG Pecinta Jepang terbuka bagi siapa pun. Kirimkan email dengan nama jelas dan alamat serta nomor whatsapp ke: info@jepang.com