Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Petugas Medis di UEA yang Tangani Pasien Covid-19 Tidak Diwajibkan Berpuasa selama Ramadan Tahun Ini

Petugas Medis di UEA yang Tangani Pasien Covid-19 Tidak Diwajibkan Berpuasa selama Ramadan Tahun Ini

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Petugas Medis di UEA yang Tangani Pasien Covid-19 Tidak Diwajibkan Berpuasa selama Ramadan Tahun Ini
MEDIA OFFICE OF SHEIKH HAMDAN BIN MOHAMMED AL MAKTOUM / AFP
Putra Mahkota Dubai Sheikh Hamdan bin Mohammed Al-Maktoum memeriksa rumah sakit lapangan di Dubai World Trade Center selama upacara peresmian pada 18 April 2020 

TRIBUNNEWS.COM - Otoritas agama di Uni Emirat Arab mengungkapkan petugas medis yang bertugas menangani pasien Covid-19 dibebaskan puasa Ramadan tahun ini, Arab News mengabarkan.

Fatwa Council atau juga mendesak umat Islam untuk tidak berkumpul untuk salat selama bulan suci yang diperkirakan akan dimulai minggu ini.

Dewan Fatwa UEA mengatakan dalam sebuah pernyataan yang disiarkan media pemerintah Minggu malam bahwa semua orang sehat berkewajiban untuk berpuasa.

Namun, para pekerja medis yang berjuang di garis depan melawan pandemi Covid-19 tidak perlu berpuasa "jika mereka khawatir puasa dapat menyebabkan melemahnya kekebalan tubuh mereka, atau tak sanggup menangani pasien mereka."

Baca: Jadwal Puasa Disertai dengan Bacaan Niat dan Doa Buka Puasa, Lengkap dengan Arab dan Latin

Pekerja medis memasukkan mayat ke dalam ambulans sambil mengenakan masker dan alat pelindung diri (APD) di Pusat Subakut dan Rehabilitasi Andover pada 16 April 2020 di Andover, New Jersey. Setelah mendapatkan laporan anonim di kepolisian, 17 orang ditemukan tewas di fasilitas perawatan jangka panjang, termasuk dua perawat, di mana setidaknya 76 pasien dan 41 anggota staf telah dinyatakan positif COVID-19.
ILUSTRASI - Pekerja medis memasukkan mayat ke dalam ambulans sambil mengenakan masker dan alat pelindung diri (APD) di Pusat Subakut dan Rehabilitasi Andover pada 16 April 2020 di Andover, New Jersey. Setelah mendapatkan laporan anonim di kepolisian, 17 orang ditemukan tewas di fasilitas perawatan jangka panjang, termasuk dua perawat, di mana setidaknya 76 pasien dan 41 anggota staf telah dinyatakan positif COVID-19. (AFP)

Dikatakan pula Muslim harus mematuhi jarak fisik saat salat selama Ramadhan dan liburan Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan Ramadhan.

UEA telah meniadakan salat di semua rumah ibadah termasuk masjid sebagai bagian dari tindakan pencegahan virus corona.

"Berkumpul untuk melakukan shalat dapat membahayakan jiwa, tindakan yang dilarang keras dalam Islam," ujar Dewan Fatwa dalam pernyataannya.

Baca: Diplomat Bangladesh di Arab Saudi Positif Mengidap Covid-19

Berita Rekomendasi

UAE telah mencatat 6.781 infeksi dengan 41 kematian.

Umat Muslim harus mematuhi physical distancing saat beribadah selama Ramadhan dan Idul Fitri.

Beberapa negara Teluk Arab telah menangguhkan penerbangan, memberlakukan jam malam dan menutup sebagian besar tempat umum.

Beberapa pemerintah Teluk berusaha mengatur penerbangan pemulangan untuk perantau yang kehilangan pekerjaan atau diberhentikan dari pekerjaannya.

Wakil Presiden UEA Sheikh Mohammed bin Rashid Al-Maktoum mengumumkan peluncuran kampanye kemanusiaan pada hari Minggu untuk menyediakan 10 juta makanan atau paket makanan kepada masyarakat yang terkena dampak wabah di negara itu.

Putra Mahkota Dubai Sheikh Hamdan bin Mohammed Al-Maktoum memeriksa rumah sakit lapangan di Dubai World Trade Center selama upacara peresmian pada 18 April 2020
Putra Mahkota Dubai Sheikh Hamdan bin Mohammed Al-Maktoum memeriksa rumah sakit lapangan di Dubai World Trade Center selama upacara peresmian pada 18 April 2020 (MEDIA OFFICE OF SHEIKH HAMDAN BIN MOHAMMED AL MAKTOUM / AFP)

"Menyediakan makanan untuk semua orang, jelang datangnya bulan suci Ramadhan, adalah prioritas sosial dalam pertempuran kami melawan pandemi," katanya dalam postingan Twitter berbahasa Inggris.

Di tempat lain dari Timur Tengah, Perdana Menteri Tunisia Elyes Fakhfakh mengumumkan bahwa lockdown akan diperpanjang hingga 3 Mei.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas