Unjuk Rasa Protes Kematian George Floyd Terjadi di Baverly Hills, Toko Pakaian Dijarah
Aksi unjuk rasa menuntut keadilan atas kematian George Floyd berbuntut kerusuhan hingga terjadi aksi penjarahan toko di Beverly Hills
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Adi Suhendi
![Unjuk Rasa Protes Kematian George Floyd Terjadi di Baverly Hills, Toko Pakaian Dijarah](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/demonstrasi-menentang-pembunuhan-george-floyd.jpg)
Laporan wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, BEVERLY HILLS - Aksi unjuk rasa menuntut keadilan atas kematian George Floyd berbuntut kerusuhan hingga terjadi aksi penjarahan toko di Beverly Hills, Los Angeles, Amerika Serikat, Sabtu (30/5/2020) waktu setempat.
Media lokal melaporkan, penjarahan terjadi di toko pakaian Alexander McQueen dan toko lainnya di jalan Rodeo.
Pemilik toko di Beverly Hills mengambil langkah antisipasi menutup toko milik mereka untuk mencegah merambahnya aksi penjarahan.
Selain itu, tiga kendaraan polisi dan beberapa insiden vandalisme juga terjadi dalam unjuk rasa tersebut.
Baca: Rusuh di Amerika, Kemlu RI Pantau Kondisi Ratusan WNI
Polisi menggunakan gas air mata untuk membubarkan massa aksi yang berjumlah 200- 300 orang di Rodeo dan Santa Monica Boulevard sekitar pukul 20.00 waktu setempat.
"Lebih dari 2.000 warga datang ke Beverly Hills sebagai bagian dari serangkaian aksi unjuk rasa nasional," ujar Keith Sterling, manajer informasi publik kota, kepada City News Service.
Para demonstran melakukan aksi di tiga blok jalan tempat pusat perbelanjaan, di jalan Rodeo sekitar pukul 15:15 atau 15:30.
Baca: Mantan Wapres Joe Biden Kutuk Demo Bela George Floyd yang Ricuh: Kita adalah Bangsa yang Menderita
Mereka menyerukan protes dan suara keadilan atas kematian Floyd dan warga kulit hitam.
Banyak demonstran mengabaikan rekomendasi social-distancing.
Otoritas Kota mengumumkan sekitar pukul 14.00, Rodeo ditutup untuk kendaraan dan pejalan kaki.
Sterling menggambarkan vandalisme terjadi ketika bangunan disemprot dan dilukis dan beberapa jendela pecah.
Baca: Dibunuh oleh Polisi di Minneapolis, Kini Jenazah George Floyd akan Dipulangkan ke Kampung Halaman
"Sementara kita masih menghitung jumlah kerugian dari kerusakan yang terjadi, kita sangat sedih aksi vandalisme terjadi di kota kita hari ini," kata Walikota Les Friedman.
"Kami akan bekerja untuk mendukung bisnis kami bergerak maju dalam waktu yang sudah sulit," jelasnya.
Alexander McQueen, toko pakaian yang dijarah oleh sejumlah orang bertopeng sekitar pukul 18:20.
Ada juga upaya untuk menjarah Toko Gucci.
Dalam menjaga para pengunjuk rasa, beberapa anggota polisi mengalami cedera ringan. (Daily News/AP/Reuters/Washington Post, New York Post)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.