Fakta-fakta Flu Babi: Bisakah Manusia Terinfeksi? Ciri Gejala yang Timbul dan Obatnya
Swine influenza atau flu babi adalah penyakit pernapasan babi yang disebabkan oleh virus influenza tipe A.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Belum selesai dengan virus corona, dunia tengah ramai memperbincangkan swine influenza atau flu babi baru.
Diberitakan sebelumnya, para ilmuwan mengklaim menemukan jenis flu babi baru yang berpotensi menjadi pandemi di China.
Baru-baru ini virus yang disebut G4 EA H1N1 dibawa oleh babi.
Para ilmuwan mengatakan, virus tersebut dapat menginfeksi manusia.
Baca: Ilmuwan Klaim Virus G4, Flu Babi Jenis Baru yang Ditemukan di China, Bisa Jadi Pandemi
Baca: 7 Alasan Virus Flu Babi Baru G4 Berpotensi Jadi Pandemi, Bisa Menular Via Kontak Langsung & Droplet
Berikut ini Tribunnews rangkum beberapa fakta mengenai flu babi baru yang dikutip melalui cdc.gov:
Apa Itu Swine Influenza?
Swine influenza atau flu babi adalah penyakit pernapasan babi yang disebabkan oleh virus influenza tipe A.
Secara teratur penyakit ini menyebabkan wabah influenza pada babi.
Virus flu babi dapat menyebabkan penyakit tingkat tinggi pada kawanan babi.
Lebih lanjut, flu babi juga dikabarkan dapat menyebabkan kematian.
Tanda-tanda umum pada babi yang sakit termasuk demam, depresi, batuk (menggonggong), keluar dari hidung atau mata, bersin, kesulitan bernafas, mata merah atau peradangan, dan keluar makan.
Baca: Ahli: Flu Babi Jenis Baru yang Muncul di China Berpotensi Jadi Pandemi
Namun, babi yang terinfeksi influenza juga tidak tampak sakit atau hanya sakit ringan.
Virus influenza babi dapat bersirkulasi di antara babi sepanjang tahun.
Tetapi sebagian besar wabah terjadi selama akhir musim gugur dan musim dingin mirip dengan wabah influenza musiman pada manusia.