Ellen DeGeneres Minta Maaf pada Staf setelah Skandal Lingkungan Kerja Toksik dan Pelecehan Seksual
Tuan rumah The Ellen DeGeneres Show meminta maaf kepada para stafnya setelah ada tuduhan lingkungannya kerja toksik.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
Setelah dihujani tudingan miring, Ellen lantas menulis surat kepada para stafnya.
Baca: Ellen DeGeneres Show dalam Investigasi Internal Terkait Lingkungan Kerja yang Tak Nyaman
Baca: Bakal Bersaing dengan Lady Gaga hingga Taylor Swift, BTS Masuk dalam 3 Nominasi VMA 2020
![Perhelatan The 86th Academy awards, Minggu (2/3/2014) malam, diwarnai aksi selfie Ellen DeGeneres bersama sederet aktor dan aktris papan atas Hollywood](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/20140303_133430_selfie-di-oscar.jpg)
Menurut Yahoo Entertaiment dari BuzzFeed News, seorang produser eksekutif The Ellen DeGeneres Show menggoda staf perempuan dan tidak jarang meminta oral seks pada mereka.
Banyak yang menduga orang yang dimaksud adalah kepala penulis dan produser eksekutif Kevin Leman.
Seorang mantan karyawan mengklaim Kevin adalah orang di balik insiden pesta kerja, di mana ada kejadian tak pantas di sebuah ruangan di tengah acara perusahaan pada 2013 silam.
Mantan staf lain mengatakan mereka melihat Kevin menyentuh alat vital asisten produksi, seorang pria.
Mantan staf lain menyatakan bahwa dia melihat Kevin meraba-raba seorang asisten produksi di sebuah mobil pada 2017.
Rata-rata mereka mengaku kerap mendengar Kevin melontarkan komentar seksual secara eksplisit kepada bawahannya.
![Ilustrasi pelecehan seksual](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ilustrasi-pencabulan-ilustrasi-pelecehan-seksual.jpg)
Baca: FAKTA Ayah Perkosa Anak Selama 8 Tahun: Terbongkar setelah Korban Kabur, Pelaku Ngaku Khilaf
Baca: Tukang Ojek Perkosa Bocah 16 Tahun di Kebun Teh, Beri Minuman Bersoda yang Dicampur Obat Tetes Mata
Kevin membantah semua tuduhan itu dalam pernyataannya di sebuah artikel berita.
Dia mengaku sesekali bercanda dan tidak tahu kalau mungkin leluconnya itu termasuk pelecehan.
"Saya selalu bertujuan untuk memperlakukan semua orang di staf dengan kebaikan, inklusivitas, dan rasa hormat," ujarnya menyesali artikel berisi tuduhan pelecehan seksual itu.
Reporter BuzzFeed News yang menulis kedua artikel itu, Krystie Yandoli mengatakan bahwa dia mewawancarai hampir 50 mantan staf yang bekerja di The Ellen DeGeneres Show.
"Mereka semua mengaku bahwa pengalaman selama bekerja di balik layar berbeda dengan gambaran acara tersebut," ujar Krystie.
![Acara Ellen DeGeneres Akhirnya Tayang](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/20141021_204034_acara-ellen-degeneres-akhirnya-tayang.jpg)
Baca: Viral Kronologi Kasus Pelecehan Seksual Gilang Bungkus-membungkus Pakai Jarik, Diduga Fetish
Baca: YouTuber Asal Korea Selatan Ini Minta Maaf Setelah Lakukan Pelecehan Seksual Terhadap IU
Beberapa mantan karyawan bahkan meminta Ellen agar lebih bertanggung jawab dan memperhatikan sekitarnya.
Seorang mantan staf, seorang wanita kulit hitam mengatakan kepada BuzzFeed bahwa dia dihujani komentar dan tindakan rasis.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.