Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Daftar Sejumlah Menteri yang Mundur Akibat Ledakan di Beirut dan Krisis Ekonomi

Insiden ledakan di Beirut membuat Perdana Menteri Lebanon Hassan Diab mengundurkan diri. Sikap itu diikuti sejumlah menterinya. Siapa saja?

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Daftar Sejumlah Menteri yang Mundur Akibat Ledakan di Beirut dan Krisis Ekonomi
AFP/STR
Sejumlah mobil hancur berantakan di dekat lokasi ledakan dahsyat yang terjadi di kawasan pelabuhan, di Kota Beirut, Lebanon, Selasa (4/8/2020) waktu setempat. Dua ledakan besar terjadi di Kota Beirut menyebabkan puluhan orang meninggal, ribuan lainnya luka-luka, dan menimbulkan berbagai kerusakan pada bangunan di kawasan ledakan hingga radius puluhan kilometer. Penyebab ledakan masih dalam penyelidikan pihak yang berwenang. AFP/STR 

TRIBUNNEWS.COM, BEIRUT - Insiden ledakan di Beirut, ibu kota Lebanon pada pekan lalu berimplikasi kepada stabilitas politik di negara itu.

Awalnya dimulai dari pengunduran diri Perdana Menteri Hassan Diab.

Baca: Mantan Petinggi Israel Terang-terangan Rayakan Ledakan Dahsyat di Beirut, Buat Rakyat Lebanon Geram

Setelah itu, sejumlah menteri di Lebanon mengikuti jejak Hassan Diab mundur akibat insiden ledakan di Beirut dan krisis ekonomi berkepanjangan.

Sebelumnya sudah ada lima menteri yang lebih dulu meletakkan jabatannya.

Siapa saja menteri-menteri itu? Berikut daftarnya.

1. Menteri Luar Negeri

Menlu Lebanon Nassif Hitti adalah menteri pertama yang mengundurkan diri di jajaran kabinet PM Hassan Diab.

BERITA REKOMENDASI

Namun, ia mundur sebelum terjadinya ledakan di Beirut.

Hitti mundur pada Senin (3/8/2020) karena krisis ekonomi berkepanjangan yang melanda negara itu.

"Saya mendapati di negara ini banyak bos dan kepentingan yang bertentangan," kata Hitti dikutip dari AFP, seraya menuding pemerintah tidak serius menggerakkan reformasi.

Padahal, reformasi adalah syarat yang diminta donatur internasional.

2. Menteri Informasi Menteri Informasi Lebanon


Manal Abdel Samad mengundurkan diri pada Minggu (9/8/2020), pascaledakan dahsyat di Beirut, Lebanon, dan disusul amuk warga yang kecewa dengan pemerintah.

Melansir Associated Press pada Minggu (9/8/2020), pengunduran diri itu terjadi tepat setelah malam terjadinya demonstrasi melawan elite politik.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas