Baru 3 Hari Dirawat, Donald Trump Keluar dari RS & Langsung Copot Masker Sesampainya di Gedung Putih
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, telah meninggalkan rumah sakit, setelah tiga hari dirawat karena positif virus corona.
Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, telah meninggalkan rumah sakit, setelah tiga hari dirawat karena positif virus corona.
Trump keluar dari Walter Reed National Military Medical Center, Washington DC, Senin (5/10/2020) malam waktu setempat.
Sebelumnya, Trump telah memberikan kabar tersebut melalui akun Twitter-nya, @realDonaldTrump.
"Saya akan meninggalkan Walter Reed Medical Center hari ini, pukul 6.30 malam. Merasa sangat baik saat ini!
Jangan takut dengan Covid. Jangan biarkan hal itu mendominasi hidupmu.
Di bawah Pemerintahan Trump, kamu telah mengembangkan beberapa obat dan pengetahuan yang sangat hebat.
Saya merasa lebih baik daripada 20 tahun yang lalu!" tulis Trump.
Baca: Rombongan Trump Tak Pakai Masker saat Debat Capres, Chris Wallace: Mengapa Mereka Melanggar Aturan?
Baca: Nancy Pelosi Ungkap Tak Diberi Pengarahan tentang Kondisi Kesehatan Trump
Sebagai lanjutannya, Trump juga menulis, "Akan segera kembali ke jalur kampanye! Berita palsu hanya menampilkan polling palsu."
Dilansir BBC, mengenakan masker dan setelan biru tua, Trump mengacungkan jempol saat berjalan menuruni tangga depan rumah sakit.
Ia menuju helikopter kepresidenan, Marine One.
Trump tidak menjawab ketika ditanya berapa banyak stafnya yang dinyatakan positif.
"Terima kasih banyak semuanya," katanya, mengabaikan pertanyaan dari media.
Baca: Donald Trump Dikarantina karena Covid-19, Ini Kemewahan Rumah Sakitnya, Dirawat Oleh Banyak Staf
Baca: Taiwan Berdoa Trump Segera Pulih Sehingga Bisa Terus Melawan China
Langsung Copot Masker di Gedung Putih
Setelah keluar dari Walter Reed, Trump langsung terbang ke Gedung Putih.
Trump mendarat di South Lawn dan muncul sendirian di Truman Balcony, balkon lantai pertama Gedung Putih.
Menyambut sorotan media, Trump melepas maskernya.
Dia melipat masker, dan memasukannya ke saku jas.
Trump kemudian mengacungkan jempol kepada awak media.
Beberapa jam kemudian, Trump mengunggah video di akun Twitter-nya.
Video berdurasi 37 detik itu menampilkan kepulangannya ke Gedung Putih dengan musik ala gaya kampanye.
Baca: Setelah Trump, Makin Banyak Staf Gedung Putih dan Politisi Partai Republik Positif Covid-19
Baca: Xi Jinping dan Kim Jong Un Doakan Kesembuhan Trump Meski Presiden AS Itu Kerap Menyerang Negaranya
Keraguan Kondisi Kesehatan Trump Sebenarnya
Pertanyaan mengenai kepastian penyakit Covid-19 pada Trump telah pernyataan yang saling bertentangan pada akhir pekan lalu.
Dokter presiden, Dr Sean Conley, menghindar untuk menjelaskan perincian kondisi Trump.
Dia mengatakan, Presiden AS baik-baik saja.
Trump juga disebut menerima dosis obat ativiral redesivir lain sebelum dipulangkan.
Menyebarnya wabah di Gedung Putih juga masih belum dipastikan dengan jelas.
Namun, lebih banyak kasus baru telah dilaporkan di antara staf Gedung Putih.
Setidaknya 12 orang yang dekat dengan Trump sekarang dinyatakan positif.
Begitu pula beberapa anggota staf junior.
Banyak orang di lingkup Trump yang dinyatakan positif setelah menghadiri pertemuan di Gedung Putih pada 26 September 2020 lalu.
Pertemuan itu dianggap sebagai peristiwa "super spreader".
Gedung Putih belum mengungkapkan berapa banyak anggota staf yang dites positif sejak diagnosis Trump sendiri.
Kasus virus corona terbaru yang muncul dari peristiwa itu adalah seorang pendeta Kristen.
Sebelum menghadiri pertemuan White House Rose Garden, Pastor Greg Laurie juga bersama Wakil Presiden AS, Mike Pence, pada pawai doa di pusat Washington DC.
Menteri California itu dikatakan mengalami gejala ringan Covid-19.
(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.