Mike Pence dan Kamala Harris akan Saling Berhadapan dalam Debat Calon Wakil Presiden AS Hari Ini
Wakil Presiden Mike Pence dan penantangnya dari Partai Demokrat, Kamala Harris, siap untuk bertemu dalam debat, Rabu (7/10/2020) malam
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, SALT LAKE CITY - Wakil Presiden Mike Pence dan penantangnya dari Partai Demokrat, Kamala Harris, siap untuk bertemu dalam debat, Rabu (7/10/2020) malam waktu setempat, atau Kamis (8/10/2020) waktu Indonesia.
Debat Calon Wakil Presiden AS ini akan digelar di Salt Lake City, enam hari sejak Presiden Donald Trump mengumumkan diri terpapar Covid-19.
Pence dan Harris akan muncul di atas panggung, terpisah penghalang yang terbuat dari kaca.
Tim Pence keberatan dengan permintaan Harris akan ada pembatas dari kaca.
Alasannya pembatas tersebut secara medis tidak perlu.
Baca: Dokter Sebut Donald Trump Bebas Gejala Covid-19 dalam 24 Jam Terakhir
Pence yang bersama Trump dan pejabat lainnya minggu lalu yang dinyatakan positif, telah melakukan pemeriksaan dan hasilnya negatif.
Namun, Komisi Debat Pilpres sudah menyetujui pembatas.
Debat wakil presiden ini akan berbeda formulanya dari debat pertama, antara Donald Trump dan Joe Biden pekan lalu.
Debat kali ini juga menerapkan protokol kesehatan yang ketat, yakni siapa pun tamu undangan yang menolak mengenakan masker akan diminta untuk keluar.
Debat ini akan menjadi tekanan tersendiri bagi Pence, saat Trump sudah dinyatakan pulih dan kembali ke Gedung Putih setelah positif Covid-19 pada minggu lalu dan menghabiskan dirawat beberapa hari di rumah sakit.
Baca: Donald Trump Pulang ke Gedung Putih Usai Karantina Mandiri, Penasihatnya Justru Positif Covid-19
Sementara bagi Harris, debat ini adalah kesempatan tertingginya untuk menyuarakan bagaimana calon presiden dari Partai Demokrat, Joe Biden, akan menstabilkan AS, terutama dalam hal menyelesaikan pandemi dan mengatasi ketidakadilan rasial.
Dia juga akan dapat menjelaskan pandangannya tentang penegakan hukum, mengingat masa lalunya sebagai jaksa.
Baca: Donald Trump dan Stafnya 23 Kali Langgar Protokol Kesehatan Covid-19 sejak 1 September 2020
Pada akhirnya, debat adalah kesempatan bagi pemilih untuk memutuskan apakah Pence dan Harris yang akan dipilih.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.