TRIBUNNEWS.COM - Presiden AS Donald Trump mengatakan infeksi virus corona yang sempat dia derita merupakan 'berkah dari Tuhan'.

Kata Trump dalam sebuah video, terinfeksi virus corona telah membukakan matanya untuk mempelajari tentang obat-obat yang potensial untuk mengobati Covid-19.

Mengutip CNN, staf Gedung Putih merekam pesan Trump tersebut pada Rabu sore (7/10/2020) di Rose Garden.

Trump tampak semangat, tetapi suaranya masih terdengar sesak.

Sebagian video tampak diedit.

Baca: Kamala Harris Soroti Buruknya Penanganan Trump terhadap Covid-19, Mike Pence: Salahkan China

Baca: Kamala Harris Soroti Rekor Pandemi dan Penanganan Pemerintahan Trump, Mike Pence: Salahkan China

"Saya pikir ini adalah berkah dari Tuhan yang saya terima. Itu adalah berkah terselubung," katanya.

Seperti diketahui, Trump positif Covid-19 pada Jumat (2/10/2020), kemudian dia dirawat di RS Militer Walter Reed.

Hanya tiga hari menjalani perawatan, Trump kembali ke Gedung Putih dan menyampaikan kepada warga Amerika agar tak terintimidasi dengan Covid-19.

Di rumah sakit tersebut, Trump diberi obat antibodi yang tengah dikembangkan Tegeneron.

Trump menyebut obat yang diberikan padanya akan tersedia gratis bagi warga Amerika.

"Saya ingin semua orang diberi perlakuan yang sama seperti Presiden," kata Trump.

Baca: Dokter Sebut Donald Trump Bebas Gejala Covid-19 dalam 24 Jam Terakhir

Baca: Debat Wapres AS: Kamala Harris Serang Pemerintahan Donald Trump, Sebut Gagal Tangani Covid-19

Dia juga tampak sedih dengan prospek vaksin sebelum Hari Pemilu, mengatakan manuver politik telah menghambat kemajuan.

"Saya pikir kita harus melakukannya sebelum pemilu dan, terus terang, politik terlibat," katanya.

Video itu adalah pertama kalinya Trump terlihat sejak kembali dari Walter Reed pada Senin malam.