BREAKING NEWS Presiden China Xi Jinping Diduga Positif Corona, Ini Fakta-faktanya
Daftar pemimpin negara yang terinfeksi virus corona kemungkinan bertambah. Terbaru, Presiden China Xi Jinping diduga terkena corona.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Daftar pemimpin negara yang terinfeksi virus corona kemungkinan bertambah. Terbaru, Presiden China Xi Jinping diduga terkena corona.
Dugaan Presiden China Xi Jinping positif corona timbul setelah pada Rabu (14/10/2020) Presiden Xi jinping tampak batuk berkali-kali ketika membaca kalimat akhir pidatonya.
Melansir Newsweek, Xi duduk di panggung bersama para pejabat pemerintah lainnya termasuk ketua eksekutif Hong Kong Carrie Lam yang tidak memakai masker pada acara peringatan 40 tahun pendirian pusat manufaktur berteknologi tinggi di Shenzhen, provinsi Guangdong, China Selatan.
Presiden yang sudah berusia 67 tahun itu berbicara selama 50 menit, memuji perkembangan Zona Khusus Ekonomi Shenzen yang berbatasan dengan Hong Kong dengan "keajaiban".
Dengan Xi kerap batuk sembari berpidato yang disiarkan secara langsung oleh stasiun TV negara, CCTV berusaha untuk menjauh untuk 'menghindari suara Xi terekam'.
Media Hong Kong, Apple Daily menulis judul berita utama mereka, " Xi Jinping batuk-batuk pada acara di Shenzhen" berita itu juga mencatat bahwa presiden Xi tampak "batuk dan minum air".
Media itu melaporkan bahwa suara saat Xi batuk masih bisa terdengar meskipun saluran televisi yang dikelola pemerintah berupaya untuk menyiarkan suara dari hadirin untuk menutup momen batuk presiden Xi.
Baca juga: Presiden China Xi Jinping Perintahkan Pasukan Militer untuk Fokus Persiapkan Perang
Media di seluruh Taiwan juga menanggapi fenomena yang menjadi dugaan Presiden Xi Jinping positif corona. Sebuah tajuk utama di berita Yahoo Taiwan bahkan memberitakan bahwa Xi Jinping mengalami "batuk hebat".
Baca juga: Situasi Makin Genting, Xi Jinping Perintahkan Pasukan Marinirnya dalam Kondisi Siap Perang
Presiden Xi Jinping mulai batuk selama tujuh menit terakhir dari 6.300 kata yang ada di pidatonya, termasuk batuk empat kali dalam tiga menit menurut laporan stasiun TV komersial Taiwan TVBS.
Di Daratan Utama China, laporan berita CCTV tentang pidato pemimpin China itu tidak memperlihatkan momen ketika Xi batuk.
Jika kita berusaha mencari keyword untuk mencari tahu apakah media China menayangkan berita tentang Xi yang batuk-batuk saat pidato, termasuk di media sosial Weibo, tidak akan menemukan hasil apapun.
Peristiwa ini membuat semua media oposisi pemerintah China berspekulasi bahwa pemimpin besar Negeri "Panda" itu mungkin terserang infeksi Covid-19 meski sampai saat ini belum ada informasi apapun terkait hal tersebut.
Jika benar Presiden Xi Jinping positif corona, berarti semakin banyak pemimpin negara yang menderita Covid-19.
Sebelumnya sudah ada Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang positif corona tapi sekarang sudah sembuh.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Batuk-batuk Saat Pidato, Apakah Xi Jinping Terinfeksi Covid-19?
Penulis : Miranti Kencana Wirawan