Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PM Jepang Yoshihide Suga Jalani Tes PCR Sebelum Bertolak ke Indonesia dan Vietnam

Pengganti Shinzo Abe ini juga akan mengantisipasi sebaik mungkin saat bertemu dengan masyarakat umum di Indonesia.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in PM Jepang Yoshihide Suga Jalani Tes PCR Sebelum Bertolak ke Indonesia dan Vietnam
Richard Susilo
Menteri luar negeri Jepang Jepang Toshimitsu Motegi (67) 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga akan melakukan tes PCR sebelum bertolak ke Indonesia pada Minggu (18/10/2020) mendatang.

Pengganti Shinzo Abe ini juga akan mengantisipasi sebaik mungkin saat bertemu dengan masyarakat umum di Indonesia.

"PM Jepang akan melakukan tes PCR sebelum berangkat ke Indonesia dan antisipasi seperlunya sesuai protokol kesehatan apabila bertemu masyarakay umum di Indonesia nantinya," papar Menteri Luar Negeri Toshimitsu Motegi kepada Tribunnews.com, Jumat (16/10/2020) pagi.

Dijadwalkan, Minggu (18/10/2020) PM Yoshihide Suga akan bertolak ke Vietnam.

Lalu tiba di Indonesia 20 Oktober dan bertemu Presiden Joko Widodo.

Baca juga: PM Jepang Yoshihide Suga Dipastikan ke Indonesia dan Vietnam antara 18-22 Oktober

Tanggal 21 Oktober malam hari kembali pulang ke Tokyo dan tiba di Tokyo 22 Oktober pagi.

Berita Rekomendasi

Suga akan kembali ke Tokyo pada 22 Oktober 2020 karena pada tanggal 23 Oktober ada rapat penting dengan parlemen Jepang.

PM Suga menurut Motegi akan membicarakan soal kerja sama dengan ASEAN dukungan Indonesia kepada Jepang untuk masalah laut China Selatan karena menginginkan sebagai daerah bebas dan terbuka.

"ASEAN sebagai kelompok bebas dan terbuka yang baik tentu kita berharap bisa kerja sama dengan lebih baik lagi di masa depan," ungkapnya.

Menghadapi pandemi Covid-19 saat ini, Suga kemungkinan akan melakukan kerja sama dan bantuan Jepang kepada Indonesia di bidang kesehatan.

PM Suga akan ke Indonesia tanpa didampingi menteri, hanya bawahannya yang ada di Kantor PM Jepang khususnya Bagian Humas akan menyertai PM Suga.

PM Jepang Yoshihide Suha sedang fokus ke revitalisasi sosial ekonomi bersamaan pula dengan antisipasi pencegahan pandemi Covid-19 saat ini.
PM Jepang Yoshihide Suha sedang fokus ke revitalisasi sosial ekonomi bersamaan pula dengan antisipasi pencegahan pandemi Covid-19 saat ini. (Foto PBB)

Kondisi kesehatan mantan karateka pemegang sabuk hitam itu dilaporkan sangat baik.

"Suga selalu menjaga makanan serta kesegaran tubuhnya setiap hari dengan waktu teratur," ungkap sumber Tribunnews.com.

Sebelumnya, pada tanggal 13 Oktober 2020 sore PM Suga berbincang bersama Jokowi melalui telewicara.

Keduanya membahas kerja sama antar negara.

Baca juga: Kedutaan Besar Jepang di Indonesia Dapat Sindiran dari Menteri Kono

Dalam telewicara yang berlangsung selama 10 menit tersebut, Suga menyampaikan niatnya untuk membangun hubungan yang istimewa dengan Jokowi, serta mempererat kemitraan strategis dengan Indonesia.

Sementara itu telah terbit Buku "Rahasia Ninja di Jepang", pertama di dunia cerita non-fiksi kehidupan Ninja di Jepang dalam bahasa Indonesia, silakan tanyakan ke: info@ninjaindonesia.com

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas