Donald Trump Klaim Menang di Pilpres AS 2020, Padahal Surat Suara Belum Selesai Dihitung
Donald Trump telah mengklaim memenangkan kontestasi Pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS) 2020.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Daryono
![Donald Trump Klaim Menang di Pilpres AS 2020, Padahal Surat Suara Belum Selesai Dihitung](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/donald-trump-texas-pada-29-juli-2020.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Donald Trump telah mengklaim memenangkan kontestasi Pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS) 2020.
Padahal di sisi lain terdapat jutaan surat suara yang belum selesai dihitung.
Dilansir dari The Washington Post , Trump secara keliru menegaskan kecurangan pemilu, dan berjanji untuk mengajukan gugatan hukum terhadap hasil resmi negara.
Hal tersebut pun juga yang mendasari dirinya membuat klaim kemenangan yang prematur.
Dalam sambutannya di Gedung Putih Rabu pagi, Trump mengklaim bahwa dia memenangkan beberapa negara bagian yang masih menghitung suara, termasuk Georgia , North Carolina, dan Pennsylvania.
Namun di sisi lain penantangnya dari Partai Demokrat, Joe Biden, sebelumnya menegaskan bahwa:
"Kami yakin kami berada di jalur yang tepat untuk memenangkan pemilihan ini."
Dan dirinya memohon kesabaran, di mana suara masih dihitung .
Baca juga: Hasil Pilpres Amerika Serikat 2020: Perolehan Suara Trump di Michigan Disusul Biden, Unggul Tipis
"Ini belum berakhir sampai setiap suara dihitung," kata Biden.
Ingin Pemungutan Suara Dihentikan
![Biden ungguli Trump pada pukul 09.00 WIB](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/biden-ungguli-trump-pada-pukul-0900-wib.jpg)
Sementara itu dilansir The New York Times, selain akan mengajukan gugatan hukum terkait hasil pemilu ke Mahkamah Agung AS, Trump juga meminta agar pemungutan suara dihentikan.
"Kami ingin semua pemungutan suara dihentikan."
Presiden membuat pernyataannya tersebut saat Biden memimpin di Arizona.
Di mana daerah medan pertempuran yang cenderung lebih ke arah Demokrat dalam beberapa tahun terakhir.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.