TRIBUNNEWS.COM - Hasil sementara Pilpres Amerika Serikat 2020 masih dihitung.

Aman mengatakan Kanye West gagal menjadi Presiden Amerika Serikat berikutnya.

Seperti diketahui, bergabungnya Kanye West dalam perlombaan Gedung Putih memang terlambat.

Kanye West kurang beruntung dalam mengumpulkan surat suara di berbagai negara bagian Amerika Serikat.

Baca juga: Kanye West Dapat Suara di Pilpres AS

Baca juga: Kim Kardashian Menangis Temui Kanye West setelah Beberapa Minggu Berpisah dan Bersitegang

The Guardian melaporkan, Kanye West muncul di 12 negara bagian, dengan mendapat total kurang dari 60.000.

Sementara, The New York Times, menyebut, negara bagian di mana Kanye West tampil paling kuat adalah Tennessee.

Di Tennesse, Kanye West menerima lebih dari 10.000 suara, kurang dari setengah dari kandidat libertarian Jo Jorgensen.

Dilansir Tribunnews dari COMPLEX, sebagai perbandingan, kandidat Partai Republik Donald Trump telah memperoleh lebih dari 1,84 juta suara di Tennessee.

Sementara Joe Biden  saat ini mencatat sekira 1,1 juta suara.

Baca juga: Hasil Pilpres AS 2020: Selangkah Menuju Gedung Putih, Joe Biden Menangkan Michigan dan Wisconsin

Baca juga: Hasil Sementara Pilpres Amerika: Demokrat Diproyeksikan Tetap Pertahankan Kendali DPR

Kanye West Dapat Suara 0,3 Persen

Porsi suara Kanye adalah sekitar 0,3 persen dari total negara bagian.

Kanye West juga dilaporkan gagal memecahkan 10.000 suara di negara bagian lain.

"Kanye memilih dirinya sendiri sebagai pengisi suara di negara bagian Wyoming, tetapi suaranya tidak akan dihitung kecuali dia membayar biaya kepada negara bagian dan mengajukan dokumen lebih lanjut," terang COMPLEX.

Tapi, Kanye West tidak melakukan pemungutan suara di Wyoming, rumah peternakan tempat dia menghabiskan sebagian besar waktunya.

Baca juga: Kim Kardashian, Leonardo DiCaprio, Katy Perry dan Selebritas Lainnya Boikot Facebook, Ada Apa?

Baca juga: Di Tengah Panasnya Pilpres, AS Secara Resmi Keluar dari Perjanjian Iklim Global

Terlambat Ikut Perlombaan Pilpres