TRIBUNNEWS.COM - Saat warga Amerika Serikat menantikan hasil Pilpres, kasus Covid-19 dilaporkan terus meningkat di beberapa negara bagian.

Selusin negara bagian Amerika Serikat mencatat rekor infeksi tertinggi pekan ini.

Kantor berita Reuters mewartakan pada Kamis (5/11/2020), Illinois dan Texas memimpin laporan lonjakan infeksi virus corona selama tujuh hari terakhir.

Mengutip Al Jazeera, Departemen Kesehatan Masyarakat Illinois melaporkan 9.935 kasus baru di seluruh negara bagian pada hari Kamis (5/11/2020), serta 97 kematian tambahan yang dikaitkan dengan virus corona.

Baca juga: Mulai Frustasi, Valentino Rossi: Virus Ini Serius dan Kompleks

Baca juga: Pemerintah Pastikan Vaksin Aman dan Terbukti Lolos Uji Klinis

Seperti diketahui, AS memimpin kasus infeksi dan kematian terbanyak di seluruh dunia.

Bahkan, Presiden AS Donald Trump telah menghadapi kritik selama berbulan-bulan atas penanganan Covid-19.

Kritik tersebut termasuk dari penantang presiden dari Partai Demokrat Joe Biden atas bagaimana pemerintahannya menangani pandemi mematikan.

Baca juga: 14 Relawan Vaksin Covid-19 Drop Out, Alasanya Flu dan Pindah Kerja 

Hasil Survei

Lebih jauh, para pemilih Amerika mengatakan Covid-19 merupakan prioritas utama mereka atau hal yang paling penting menurut mereka.

Berdasarkan survei nasional, sekitar enam dari 10 pemilih mengatakan, mereka yakin Amerika Serikat menuju ke arah yang salah dalam menangani pandemi.

Hingga hari ini (Jumat, 6/11/2020), Amerika Serikat telah mencatat lebih dari 9,9 juta kasus infeksi dan 240.00 kematian.

Sementara itu, di negara bagian dengan tingkat infeksi yang melonjak, para pejabat mendesak agar berhati-hati.

Beberapa negara bagian juga menerapkan tindakan baru untuk membendung penyebaran virus.

Baca juga: Donald Trump Ngamuk Merasa Dicurangi dalam Pilpres AS, Greta Thunberg Beri Sindiran Pedas: Konyol!

Baca juga: Pilpres AS: Partai Republik Diprediksi Kuasai Senat, Joe Biden Akan Kesulitan Jalankan Pemerintahan

Perintah Eksekutif