Margaret Keenan, Orang Pertama yang Disuntik Vaksin Pfizer setelah Dinyatakan Aman dan Efektif
Nenek empat cucu, Margaret Keenan menjadi orang pertama di dunia yang menerima suntikan vaksin setelah uji klinis dinyatakan selesai.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Suntikan pertama vaksin Covid-19 dari Pfizer/BioNTech menjadi momentum bersejarah dari harapan awal berakhirnya pandemi.
Nenek empat cucu, Margaret Keenan menjadi orang pertama di dunia yang menerima suntikan vaksin setelah uji klinis dinyatakan selesai.
Wanita 90 tahun itu disuntik vaksin di kotanya di Coventry, Inggris pada hari Selasa, 8 Desember 2020.
Dilansir Sky News, ia mengatakan menjadi yang pertama adalah "suatu hak istimewa" dan "hadiah ulang tahun awal terbaik yang ia harapkan".
Dengan disuntik vaksin, ia berharap dapat menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman-temannya di Tahun Baru setelah menjalani 2020 dengan kesendirian.
Margaret Keenan juga berterima kasih kepada May Parsons, perawat yang menyuntiknya serta staf NHS lainnya karena telah menjaganya dengan baik.
Baca juga: Inggris Jadi Negara Pertama yang Izinkan Penggunaan Vaksin Pfizer, Suntikan Dimulai Pekan Depan
Baca juga: Cerita Ilmuwan Indonesia Jelang Penggunaan Vaksin Covid-19 Pfizer di Inggris
Ia menambahkan, "Saran saya kepada siapa pun yang ditawari vaksin ini adalah menerimanya -jika saya dapat divaksin pada usia 90 tahun maka Anda juga dapat divaksin!"
Keenan, yang bekerja sebagai asisten toko perhiasan empat tahun lalu, akan menerima suntikan tambahan dalam 21 hari ke depan untuk memastikan dia memiliki kesempatan terbaik untuk terlindungi dari virus.
Diberitakan sebelumnya, Inggris menjadi negara pertama di dunia yang menyetujui vaksin Pfizer minggu lalu.
Pada akhir pekan, vaksin mulai berdatangan secara berkelompok di sebuah rumah sakit di London selatan kemudian diikuti peluncuran di seluruh Inggris.
Vaksinasi akan diberikan di lusinan pusat rumah sakit mulai hari ini -yang disebut "V-Day" oleh Menteri Kesehatan Matt Hancock.
Orang-orang berusia 80 tahun ke atas dan pekerja rumahan adalah yang pertama yang menerima suntikan.
Hancock mengatakan kepada Sky News bahwa dia "merasa sangat emosional" melihat Keenan mendapatkan vaksinasi.
"Ini merupakan tahun yang berat bagi banyak orang dan akhirnya kami berhasil melewatinya - cahaya terlihat ujung terowongan," ujarnya.