Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penyakit Misterius India: Timah dan Nikel Ditemukan dalam Darah, Ini Kata Dokter

ampel darah pasien di rumah sakit negara bagian Andhra Pradesh, India Selatan menunjukkan jumlah timbal dan nikel yang berlebihan.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
zoom-in Penyakit Misterius India: Timah dan Nikel Ditemukan dalam Darah, Ini Kata Dokter
AP Photo
Satu orang telah meninggal dan lebih dari 400 telah dibawa ke rumah sakit di India selatan karena penyakit tak dikenal yang menyebabkan banyak orang jatuh pingsan setelah kejang dan mual, menurut seorang pejabat senior departemen kesehatan 

Ia menyebut, timnya akan meneliti kemungkinan kontaminasi logam berat.

Tim multidisiplin dari NIN terdiri dari ahli kesehatan masyarakat, ahli epidemiologi, ahli mikrobiologi dan ahli keamanan pangan.

Mereka sedang mengumpulkan sampel air, minyak nabati, dan beras.

Tim NIN khawatir, penyakit tersebut nantinya tidak hanya terbatas pada area tertentu.

"Jika itu terbawa air atau udara, orang-orang di daerah tertentu akan terpengaruh. Namun, hampir seluruh Eluru terpengaruh dalam kasus ini," ucap Hyderabad.

"Dalam kebanyakan kasus, hanya satu anggota keluarga yang terkena, yang juga membingungkan," lanjutnya.

Seorang pejabat kesehatan menyebut, hampir semua orang dari 70 persen wilayah kota terkena dampak dan berasal dari perkotaan Eluru.

Berita Rekomendasi

Sedangkan, pedesaan Eluru dan daerah sekitarnya tidak terpengaruh.

Wilayah negara bagian Andhra Pradesh, India.
Wilayah negara bagian Andhra Pradesh, India. (BBC)

Cerita Pasien

Para pasien yang mengalami penyakit misterius tersebut menceritakan pengalamannya.

Mereka yang menderita kejang mengalami ketakutan dan terguncang.

V Ganesh (24), penduduk Dakshina Veedhi, mengatakan bahwa dia sekarang takut sendirian.

"Sekitar jam 7 pagi di hari Minggu, orang tua saya dan saya bertemu dengan beberapa kerabat. Hal berikutnya yang saya ingat adalah bangun di rumah sakit pemerintah sekitar jam 11 pagi," kata Veedhi.

Dia menambahkan, ayahnya bercerita bahwa Veedhi kejang dan pingsan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas