Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Teka-teki di Balik Kabar Hilangnya Miliarder China, Jack Ma

Jack Ma tidak tampil di acara episode terakhir pencarian bakat yang sudah terjadwal yakni Africa's Business Heroes.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Teka-teki di Balik Kabar Hilangnya Miliarder China, Jack Ma
Youtube World Economic Forum
Pendiri Alibaba, Jack Ma. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Spekulasi mengenai keberadaan miliarder China, Jack Ma mulai bergerak liar, setelah pendiri Alibaba itu tidak melakukan aktivitas publik selama dua bulan lebih sejak perusahaannya diinvestigasi otoritas China. 

Terbaru adalah, Jack Ma tidak tampil di acara episode terakhir pencarian bakat yang sudah terjadwal yakni Africa's Business Heroes.

Acara ini membuka peluang bagi wirausahawan Afrika untuk bersaing memperebutkan hadiah sebesar US$ 1,5 juta.

Mengutip Yahoo Finance, Senin (4/1), seharusnya Jack Ma tampil sebagai juri. Namun posisinya digantikan eksekutif Alibaba.

Baca juga: Fakta-fakta Kabar Miliarder Jack Ma Hilang Misterius Setelah Kritik Pemerintah China

Sementara foto Jack Ma yang ditampilkan juga berasal dari situs web dan buka foto terbaru.

Seorang juru bicara Alibaba mengatakan Jack Ma tidak dapat mengambil bagian dalam panel juri karena terbentur jadwal, menurut Financial Times.

Baca juga: Beredar Spekulasi Miliarder China Jack Ma Menghilang

Seperti diketahui, kerajaan bisnis Jack Ma, Ant Group telah diawasi Beijing sejak ia menyampaikan pidato kontroversial di Shanghai pada 24 Oktober yang mengkritik sistem regulasi China karena menghambat inovasi dan menyamakan aturan perbankan dengan klub orang tua.

BERITA REKOMENDASI

“Sistem keuangan saat ini adalah warisan dari Era Industri,” kata Ma dalam pidatonya.

“Kita harus menyiapkan generasi baru dan generasi muda. Kita harus mereformasi sistem saat ini," tambahnya.

Lebih dari seminggu kemudian, IPO Ant senilai US$ 37 miliar atau AU$ 48 miliar, yang telah menerima lampu hijau dari pengawas sekuritas China, ditangguhkan, dengan Shanghai Stock Exchange mengatakan Ant telah melaporkan "signifikan isu-isu seperti perubahan dalam lingkungan regulasi teknologi keuangan ”.

Tetapi investor veteran AS Mark Mobius mengatakan langkah itu dirancang untuk membatasi lembaga keuangan menjadi terlalu besar.

“Saya yakin pemerintah China turun tangan karena mereka menyadari bahwa mereka harus mengatur perusahaan-perusahaan ini, sehingga mereka tidak… menjadi terlalu besar,” katanya kepada CNBC.


"Pemerintah China menyadari fakta bahwa mereka tidak dapat mengizinkan perusahaan yang mendominasi sektor tertentu dan khususnya sektor keuangan," imbuhnya.

Otoritas China melakukan investigasi anti-monopoli ke Alibaba pada akhir Desember dan meminta Ant Group untuk merestrukturisasi operasinya.

Jack Ma telah menyumbangkan jutaan masker ke Eropa, AS, dan Organisasi Kesehatan Dunia dalam upaya membendung pandemi.

Miliarder ini juga terlibat dalam pekerjaan amal, dengan Jack Ma Foundation berfokus pada bidang pendidikan, kewirausahaan, kepemimpinan wanita, dan lingkungan.

Foundation telah mendistribusikan atau menjanjikan lebih dari US $ 300 juta, Forbes melaporkan. Tweet terakhir Ma adalah pada 10 Oktober tahun lalu.

Artikel ini tayang di Kontan dengan judul Beredar spekulasi kalau miliarder China Jack Ma hilang

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas