Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Benarkah Jack Ma Sengaja Menghilang setelah Serukan Reformasi Ekonomi di China?

Baru-baru ini dunia dihebohkan dengan menghilangnya pendiri Alibaba, Jack Ma setelah menyerukan reformasi ekonomi di China.

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
zoom-in Benarkah Jack Ma Sengaja Menghilang setelah Serukan Reformasi Ekonomi di China?
Bloomberg
Pendiri e-commerce Alibaba, Jack Ma dikabarkan 'menghilangkan diri' setelah ia serukan reformasi ekonomi di China. 

Saham Alibaba Melonjak setelah Kabar Hilangnya Jack Ma Bohong

Pendiri sekaligus ketua Alibaba, e-commerce terbesar di China, resmi mengundurkan diri tepat di hari ulang tahunnya yang ke-55
Pendiri sekaligus ketua Alibaba, e-commerce terbesar di China, resmi mengundurkan diri tepat di hari ulang tahunnya yang ke-55 (Alibaba)

Setelah kabar Jack Ma berbohong karena menghilang, saham Alibaba melonjak 5 persen pada Selasa (5/1/2021) kemarin.

"Dia (Jack Ma) tidak hilang," kata Faber dari CNBC, dikutip dari Business Insider.

"Apa yang bisa saya katakan kepada Anda adalah bahwa dia sangat mungkin berada di Hangzhou, di mana Alibaba bermarkas, dan tidak terlalu terlihat, dengan sengaja."

"Tetapi itu tidak berarti dia hilang," ungkapnya.

Sebelumnya saham Alibaba merosot sebanyak 3 persen pada Senin (4/1/2021), menyusul kabar bahwa Jack Ma tidak terlihat di depan umum selama lebih dari dua bulan.

Baca juga: Fakta Terbaru Jack Ma Menghilang, Diduga Dipenjara atau Mati Setelah Kritik Pemerintah China

Baca juga: Profil Jack Ma, Miliarder sekaligus Pendiri Alibaba yang Kini Dikabarkan Hilang Setelah Beri Kritik

Dalam beberapa bulan terakhir, Ma's Ant Group dan Alibaba mendapat tekanan regulasi yang meningkat dari otoritas China.

Berita Rekomendasi

Rencana IPO Grup Ant pada November 2020, dibatalkan setelah pemerintah China meningkatkan tekanan regulasi pada raksasa fintech tersebut.

Perusahaan ini sekarang bergulat dengan aturan baru yang berpotensi mengubah model bisnisnya.

Alibaba juga menderita penyelidikan atas taktik eksklusivitas penjual raksasa e-commerce itu dibuka pada bulan Desember karena perusahaan sekarang sedang diselidiki oleh pihak berwenang atas pelanggaran antitrust.

Baca juga: Miliarder Jack Ma Hilang dari Reality Show Buatannya setelah Mengkritik Sistem Perbankan China

Baca juga: Teka-teki di Balik Kabar Hilangnya Miliarder China, Jack Ma

Meningkatnya tekanan regulasi dalam bisnis Ma terjadi beberapa minggu setelah Ma mengkritik sistem regulasi keuangan China pada sebuah konferensi di Shanghai.

Ma dilaporkan menolak peraturan keuangan global China sebagai "klub orang tua" dan mengatakan bahwa "kami tidak dapat menggunakan metode lama untuk mengatur masa depan."

(Tribunnews.com/Whiesa)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas