Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Senyum Lebar Kim Jong Un Saat Pamerkan Senjata yang Disebut Senjata Terkuat di Dunia

Kim Jong Un tersenyum lebar saat Korea Utara memamerkan senjata yang mereka sebut senjata terkuat di dunia.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
zoom-in Senyum Lebar Kim Jong Un Saat Pamerkan Senjata yang Disebut Senjata Terkuat di Dunia
(AP: Korean Central News Agency/Korea News Service)
Kim Jong Un tersenyum dan melambaikan tangan saat parade militer berlangsung. 

Pada Rabu sebelumnya, Kim Yo Jong, saudara perempuan pemimpin dan anggota Komite Sentral partai, mengkritik militer Korea Selatan karena mengatakan telah mendeteksi tanda-tanda parade di Pyongyang pada hari Minggu.

Tindakan tersebut merupakan ekspresi dari "pendekatan bermusuhan" Selatan terhadap Utara, katanya dalam sebuah pernyataan.

Kim Yo Jong, Adik Kim Jong Un: Pemerintah Korea Selatan adalah Kelompok yang Benar-benar Aneh

Kim Yo Jong, adik perempuan pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, baru-baru ini mengkritik pemerintah Korea Selatan.

Ia menyampaikan kritiknya saat menghadiri pertemuan akhir Kongres Partai Kedelapan.

Hal itu berkaitan dengan parade militer yang diadakan di ibu kota Korea Utara, Pyongyang, selama akhir pekan lalu.

Dilansir CNN, Kim Yo Jong menyebut otoritas Korea Selatan bersikap aneh terhadap parade militer yang diselenggarakan pemerintah Korea Utara.

Berita Rekomendasi

Dia menganggap pemerintah Korea Selatan terlalu 'curiga' dengan apa yang dilakukan Utara.

"Kami hanya mengadakan parade militer di ibu kota, bukan latihan militer yang menargetkan siapapun atau meluncurkan apapun."

"Mengapa mereka repot-repot mengikuti apa yang terjadi di Utara," kata Kim dalam pernyataan yang diterbitkan kantor berita KCNA.

"Orang Selatan adalah kelompok yang benar-benar aneh (dan) sulit dimengerti," imbuhnya.

Kim Yo Jong, adik perempuan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un menghadiri sebuah acara di Ho Chi Minh Mausoleum, Hanoi, 2 Maret 2019.
Kim Yo Jong, adik perempuan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un menghadiri sebuah acara di Ho Chi Minh Mausoleum, Hanoi, 2 Maret 2019. (AFP/POOL/JORGE SILVA)

Baca juga: Analisis: Rencana Besar Kim Jong Un untuk Tumbuhkan Ekonomi Korea Utara, Hadapi Kenyataan Pahit

Semua itu bermula dari Kongres Partai Kedelapan selama seminggu lalu.

Kongres diadakan sebagai acara berkumpulnya para penguasa di Korea Utara.

Kongres tersebut merupakan pertemuan untuk membahas keberhasilan dan kegagalan di tahun-tahun lalu dan menetapkan agenda dalam waktu dekat.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas