Mantan Wapres AS Mike Pence akan Pulang ke Kampung Halamannya di Indiana
Dalam pidato perpisahan, Mike Pence mengumumkan akan kembali ke kampung halamannya di Indiana, musim panas mendatang.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Mantan Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Mike Pence telah mengakhiri masa jabatannya.
Dalam pidato perpisahan, Mike Pence mengumumkan akan kembali ke kampung halamannya di Indiana, musim panas mendatang.
"Back Home Again in Indiana" diputar di speaker sesaat sebelum Pence naik ke podium, untuk berbicara dengan lebih dari 60 pendukungnya di Bandara Columbus, Indiana.
Mengutip Southbendtribune.com, podium itu dihiasi dengan kata-kata "Kembali ke rumah lagi" dan sebuah Bendera Amerika tergantung di belakang Pence.
Baca juga: Wakili Pemerintahan Trump, Mike Pence Tiba di Pelantikan Joe Biden
Baca juga: Mike Pence Puji Donald Trump Selama Berkuasa Tak Seret AS ke Medan Perang Baru
"Aku sudah berjanji akan pindah kembali ke Indiana musim panas ini," kata Pence.
Dia tidak memberikan rincian di mana Pence akan tinggal setelah tiba di Indiana.
Pada kesempatan itu juga, Pence memberi selamat kepada Presiden Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris, sebelum berterima kasih kepada Trump.
"Izinkan saya mengambil waktu sejenak untuk berterima kasih kepada Presiden Trump dan Melania atas semua yang telah mereka lakukan untuk menjadikan Amerika hebat," kata Pence.
"Saya akan selalu bersyukur atas kesempatan yang mereka berikan kepada kami untuk mengabdi dan cara mereka memungkinkan kami membuat perbedaan dalam kehidupan bangsa ini," ucapnya.
Saat menyampaikan pidato berdurasi 15 menit tersebut, Pence yang lebih emosional dari biasanya, kemudian mengucapkan terima kasih kepada staf, keluarga, dan Tuhan.
Dia tampak menahan air mata, suaranya pecah.
Pence juga berkata bahwa anak-anaknya adalah pencapaian terbesarnya dalam hidup.
"Meskipun kita tidak tahu bagaimana masa depan," kata Pence.
"Kita tahu siapa yang memegang masa depan. Saya sangat yakin bahwa hari-hari terbaik, untuk satu bangsa ini, di bawah Tuhan, yang tak terpisahkan, dengan kebebasan dan keadilan untuk semua, akan segera datang," ungkapnya.
Baca juga: Mike Pence Sapa Kamala Harris dan Staf Gedung Putih, Siap Hadiri Pelantikan Presiden Biden