WHO Sebut Covid-19 Mungkin Bukan Berasal dari Pasar Basah Wuhan, tapi Tak Ada Bukti Berasal dari Lab
Virus corona mungkin bukan berasal dari Wuhan, tapi juga belum tentu berasal dari lab yang bocor, kata tim WHO yang menyelidiki asal usul virus itu
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Virus corona mungkin bukan berasal dari Wuhan, kata tim WHO yang menyelidiki asal usul virus tersebut, Mirror melaporkan.
Dugaan itu mungkin meruntuhkan teori sebelumnya bahwa pasar basah di Wuhan adalah sumber awal dari virus.
Saat ini tim ahli dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan banyak hal tentang asal-usul virus yang masih menjadi misteri.
Diperkirakan virus pertama kali berasal dari hewan, seperti kelelawar atau trenggiling, tetapi tidak diketahui bagaimana virus itu menyebar ke manusia.
Baca juga: Tim WHO Akan Tinggalkan China Usai Investigasi Asal Mula Virus Corona
Baca juga: Tim WHO yang Selidiki Covid-19 di Wuhan Sebut Sudah Temukan Bukti Bagaimana Awal Pandemi Terjadi
Para ilmuwan, yang telah menghabiskan empat minggu terakhir di Wuhan, China, menolak dugaan awal bahwa pasar basah adalah sumber wabah.
Mereka juga tidak mengatakan virus itu berasal dari laboratorium Institut Virologi Wuhan.
Mereka mengatakan tidak ada bukti bahwa Covid-19 sudah ada di Wuhan, sebelum Desember 2019, ketika kasus pertama dikonfirmasi.
Hal itu berarti virus bisa berasal dari tempat lain, kata para ilmuwan dalam konferensi pers Selasa (9/2/2021) pagi ini.
Kepala tim yang dipimpin WHO mengatakan penyelidikannya telah mengungkap informasi baru.
Tetapi informasi itu tidak secara dramatis mengubah gambaran wabah tersebut.
Dr Peter Ben Embarek, pakar virus WHO, mengatakan ada bukti virus itu telah beredar lebih luas di luar pasar pada Desember 2019.
Embarek mengatakan, "Kami tidak menemukan bukti ada wabah besar sebelum Desember 2019 di Wuhan atau di tempat lain."