Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tuai Kontroversi, Model Cilik 8 Tahun di Ukraina Nikah dengan Remaja 13 Tahun, Orang Tua Merestui

Seorang model cilik 8 tahun dikabarkan menikah dengan remaja 13 tahun. Orang tua mereka kabarnya memberi restu.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Tuai Kontroversi, Model Cilik 8 Tahun di Ukraina Nikah dengan Remaja 13 Tahun, Orang Tua Merestui
Image: @pasha_pai/Newsflash
Seorang model anak berusia 8 tahun, 'menikah' dan tinggal bersama anak laki-laki (13) dengan 'restu' orang tua. 

TRIBUNNEWS.COM - Model cilik bernama Mila Maxanets yang berusia 8 tahun dikabarkan menikah dengan influencer remaja 13 tahun bernama Pavel Pai di Kiev, Ukraina.

Mengutip dari Daily Star, pernikahan dua bocah di bawah umur itu dikabarkan mendapat dukungan penuh dari keluarga.

Setelah kabar pernikahan tersebut mencuat ke publik, berbagai spekulasi buruk pun bermunculan.

Orang tua mereka dianggap memanfaatkan kepopuleran kedua bocah tersebut.

Namun, kedua orang tua mereka membantah mengeksploitasi anaknya.

Baca juga: Informasi Pribadi LINE Jepang Dapat Diakses oleh Kontraktor China

Baca juga: 38 Orang Tewas di Myanmar saat Pabrik-pabrik China Dibakar

Mereka juga tidak mempermasalahkan jika kedua bocah tersebut tinggal bersama.

Menurut laporan media lokal, mereka bahkan mendorong anaknya untuk tinggal bersama di ibu kota Kiev dan membuat konten yang agak provokatif.

Seorang model anak berusia 8 tahun, 'menikah' dan tinggal bersama anak laki-laki (13) dengan 'restu' orang tua.
Seorang model anak berusia 8 tahun, 'menikah' dan tinggal bersama anak laki-laki (13) dengan 'restu' orang tua. (Image: @pasha_pai/Newsflash)
BERITA REKOMENDASI

Kabar soal hubungan pernikahan di bawah umur itu justru menuai kecaman dari publik.

Publik khawatir dan takut akan pengaruh negatif dan bahaya yang dapat ditimbulkan terhadap anak-anak itu.

Sejumlah kritikan menyerukan agar pihak berwenang mengambil tindakan tegas.

Seperti mengamankan pasangan di bawah umur itu, yang keduanya adalah seorang influencer.

Publik yang marah menyarankan mereka dibawa ke tempat perawatan anak dan memblokir akun media sosialnya.


Mereka mengecam para orang tua kedua anak itu karena mendorong perilaku yang dipandang telah melanggar moralitas.

Publik menganggap kedua anak itu dilaporkan "menikah" dalam sebuah ikatan yang didorong oleh orang tuanya.

Seorang model anak berusia 8 tahun, 'menikah' dan tinggal bersama anak laki-laki (13) dengan 'restu' orang tua.
Seorang model anak berusia 8 tahun, 'menikah' dan tinggal bersama anak laki-laki (13) dengan 'restu' orang tua. (Image: @milamaxanets/Newsflash)

Orang tua mereka diyakini percaya, pernikahan itu akan menghasilkan banyak pendapatan di media sosial dan menghasilkan uang untuk mereka.

Baca juga: Berbulan-bulan Cenderung Pasif, Donald Trump Akhirnya Ajak Warga Amerika untuk Divaksinasi Covid-19

Baca juga: 3 Negara di Benua Amerika Ini Terima Vaksin COVAX

Pengacara dan kriminolog, Anna Maylar, menuding para orang tua itu telah berperilaku sembrono terhadap anak-anak mereka.

"Gadis itu memiliki jutaan subscribers di beragam jaringan media sosial, yang secara terus-menerus menirunya sebagai idola," tulis Maylar dalam akun Facebook pribadinya.

"Jadi, ada risiko yang mereka akan mulai untuk meniru idola mereka dan menjadi mangsa empuk para pedofil." 

"Ini benar-benar bertentangan dengan perkembangan seksual normal anak-anak," tegasnya.

Seorang model anak berusia 8 tahun, 'menikah' dan tinggal bersama anak laki-laki (13) dengan 'restu' orang tua.
Seorang model anak berusia 8 tahun, 'menikah' dan tinggal bersama anak laki-laki (13) dengan 'restu' orang tua. (Image: @pasha_pai/Newsflash)

Kedua anak itu dilaporkan mempublikasikan foto mereka bersama di jejaring sosial tanpa pengawasan dari orang dewasa mana pun.

Menurut situs berita lokal, Censor, ibu gadis itu Daria Maxanets secara aktif mendorong karier Instagram putrinya.

Mila saat ini memiliki 496.000 pengikut di Instagram, sedangkan Pavel memiliki 40.000 di situs media sosial.

Hingga kini, belum ada pernyataan baru yang disampaikan dari keluarga atau pihak berwenang atas viralnya kedua bocah ini.

Baca juga: Uni Eropa Akan Jatuhkan Sanksi Terhadap Kepentingan Bisnis Junta Militer Myanmar Pekan Depan

Baca juga: WHO Bersama Uni Eropa Buat Kerja Sama Baru Dukung Respons Covid-19 dan Sistem Kesehatan di Indonesia

(Tribunnews.com/Maliana)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas