Profil Raja Yordania Abdullah II, Naik Tahta Sejak 1999
Raja Abdullah II naik tahta Kerajaan Yordania Hashemite pada 7 Februari 1999, berikut ini profil Raja Abdullah II.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Arif Fajar Nasucha
Pada1985, Raja Abdullah menghadiri kursus baju besi tingkat lanjut di Fort Knox, Kentucky di Amerika Serikat.
Pada 1986, Raja menjadi komandan kompi tank, dengan pangkat Kapten di Brigade Lapis Baja ke- 9 Angkatan Bersenjata.
Ia juga bertugas di sayap helikopter anti-tank di Royal Jordanian Air Force, setelah memperoleh kualifikasi sebagai penerjun payung dalam terjun bebas militer dan sebagai pilot Helikopter Serangan Cobra.
Pada 1987, Raja menghadiri Sekolah Dinas Luar Negeri di Universitas Georgetown di Washington, DC dan melakukan studi dan penelitian lanjutan di Urusan Internasional dalam kerangka program master di Dinas Luar Negeri.
Raja Abdullah II menjabat sebagai asisten komandan kompi di Batalyon Tank Kerajaan ke-17, dan kemudian dipromosikan menjadi Mayor.
Ia juga mengikuti kursus staf di Staff College, Camberley di Inggris.
Pada periode 1991-1992, Raja Abdullah II mewakili Armored Corp di Kantor Inspektur Jenderal Angkatan Bersenjata Yordania-Tentara Arab.
Ia juga memimpin Batalyon Lapis Baja Kerajaan Kedua dan pada tahun 1993 dipromosikan menjadi Kolonel, mengambil alih sebagai Komandan Brigade Lapis Baja ke-40.
Raja Abdullah II kemudian menjadi Asisten Komandan Pasukan Khusus Kerajaan Yordania, sebelum mengambil alih sebagai Komandan dengan pangkat Brigjen.
Pada 1996, Raja merestrukturisasi Pasukan Khusus pada tahun 1996 untuk membentuk unit elit dan membentuk Komando Pasukan Khusus.
Ia dipromosikan menjadi Mayor Jenderal pada tahun 1998 pada Juni dan Juli di tahun yang sama, mengikuti kursus tentang pengelolaan sumber daya pertahanan di Naval Postgraduate School di Monterey, California.
Selain dinas militer, Raja menjabat sebagai bupati beberapa kali tanpa kehadiran Yang Mulia Raja Hussein.
Pada 29 Januari 1999, Yang Mulia Pangeran Abdullah II bin Al Hussein diangkat sebagai Putra Mahkota berdasarkan Keputusan Kerajaan.
Raja Abdullah II sebelumnya dinobatkan sebagai Putra Mahkota berdasarkan Keputusan Kerajaan yang dikeluarkan, sesuai dengan Pasal 28 Konstitusi, saat lahir pada 30 Januari 1962, yang berlaku hingga 1 April 1965.
Baca juga: Eks Putra Mahkota Yordania Disebut akan Kacaukan Kerajaan, Dulu Posisinya Dicopot Raja Abdullah II
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.