Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Setia Mengabdi Pada Ratu Elizabeth II, Pangeran Philip Ternyata Punya Sejarah Komentar Kontroversial

Selain dikenal sebagai perwira AL yang handal, Pangeran Philip yang wafat pada Jumat (9/4/2021) dikenal karena komentar kontroversial semasa aktif.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Setia Mengabdi Pada Ratu Elizabeth II, Pangeran Philip Ternyata Punya Sejarah Komentar Kontroversial
Instagram @theroyalfamily
Foto Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip yang dirilis dalam rangka ulang tahun pernikahan mereka ke-73 pada November 2020 lalu. 

Kala itu dia bertanya kepada seorang wanita Kenya pada tahun 1984 saat memberi hadiah.

"Saya tidak berpikir seorang pelacur lebih bermoral daripada seorang istri, tetapi mereka melakukan hal yang sama," kata Pangeran Philip di kesempatan lain, lapor Mashable.

Di Nigeria, Philip mengatakan kepada presidennya bahwa dia tampak seperti "siap untuk tidur" karena mengenakan jubah tradisional.

Komentar-komentar ini rata-rata dianggap sebagai sebuah kesalahan dari Duke of Edinburgh.

Prosesi Pemakaman Pangeran Philip pada 17 April Nanti

Pandemi Covid-19 menyebabkan pemakaman Pangeran Philip penuh keterbatasan.

Bahkan masyarakat dilarang pemerintah serta istana untuk mendekat dan berkerumun.

Berita Rekomendasi

Pada hari pemakaman pada 17 April nanti, Inggris akan mengheningkan cipta selama satu menit pada pukul 15.00 BST.

Peti mati Pangeran Philip akan diangkut dari Kastil Windsor ke Kapel St George dengan mobil Land Rover.

Anggota keluarga kerajaan, termasuk Pangeran Charles akan berjalan di belakang peti mati.

Sementara itu Ratu Elizabeth II akan menuju ke lokasi yang sama secara terpisah dengan yang lain.

Bendera Australia berkibar setengah tiang di luar Government House di Melbourne pada 10 April 2021 setelah kematian Pangeran Philip dari Inggris pada 9 April.
Bendera Australia berkibar setengah tiang di luar Government House di Melbourne pada 10 April 2021 setelah kematian Pangeran Philip dari Inggris pada 9 April. (William WEST / AFP)

Baca juga: Jelang Kepergian Pangeran Philip: Ratu Elizabeth Berada di Sisinya hingga Tak Mau ke Rumah Sakit

Baca juga: Meghan Dilarang Terbang karena Hamil, Pangeran Harry Hadiri Pemakaman Kakeknya Tanpa Sang Istri

Para tamu diwajibkan menggunakan masker dan jaga jarak.

Senjata militer akan ditembakkan selama prosesi pemakaman, diperkirakan memakan waktu selama 8 menit dan bel jam malam akan berbunyi.

Delapan pengusung jenazah akan membawa peti mati Pangeran Philip.

Rombongan itu juga akan membawa karangan bunga, topi angkatan laut, dan pedang milik Pangeran Philip saat menaiki tangga menuju kapel.

Rombongan ini akan disambut oleh Dekan Windsor dan Uskup Agung Canterbury.

Sepuluh orang ini tidak termasuk tamu yang diizinkan datang dan daftar tamu akan dirilis pada Kamis.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Berita terkait Pangeran Philip Meninggal Dunia

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas