Bos Facebook Beli Lahan 600 Hektar di Hawaii Senilai Rp 765,4 Miliar
Di kawasan itu pula terdapat banyak spesies terumbu karang, laut, burung, flora, dan koleksi sejarah di habitat aslinya yang tidak berubah
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bos sekaligus pendiri Facebook Mark Zuckerberg dan istrinya, Priscilla Chan dikenal loyal untuk kegiatan amal dan pelestarian lingkungan.
Pasangan miliarder ini dilaporkan baru saja memborong lahan seluas 600 hektar di Hawaii dengan harga 53 juta dollar AS atau setara Rp 765,4 miliar.
Zuckerberg membeli lahan tersebut yang berada di tepi pantai di Kauai's Larsen dari Waioli Corporation.
Melansir Bussiness Insider, lahan yang dikenal dengan nama 'Lepeuli ahupua'a' dikenal pula sebagai kawasan konservasi.
Di kawasan itu pula terdapat banyak spesies terumbu karang, laut, burung, flora, dan koleksi sejarah di habitat aslinya yang tidak berubah.
Presiden Waioli Corporation Sam Pratt mengatakan Mark dan Priscilla akan bertindak sebagai pengurus Lepeuli yang bertanggung jawab saat ini dan di masa depan.
Pembelian tersebut membuat kepemilikan tanah Zuckerberg di Hawaii bertambah menjadi 1.300 hektar.
Sebelumnya, Zuckerberg pernah membeli lahan seluas 700 hektar di Kauai pada tahun 2015 lalu.
Akan tetapi, pembelian itu menemui masalah dengan sejumlah keluarga yang memiliki lahan di dalam perkebunan tersebut.
Pemiliknya dikenal sebagai 'keluarga kamaaina' atau keturunan keluarga asli Hawaii yang telah mewarisi tanah tanpa akta resmi.
Alhasil, pemilik asli tersebut enggan menyerahkan tanah warisan itu kepada Zuckerberg.
Rencananya, Zuckerberg dan istrinya berniat mengembangkan peternakan di beberapa tanah yang sudah mereka miliki.
Mereka bermaksud untuk 'memperhatikan' upaya konservasi Waioli Corp, sebuah program nonprofit yang berfokus pada pelestarian di Kauai Hawaii.
"Waioli melakukan pekerjaan penting untuk mempromosikan konservasi dan pelestarian budaya dan kami memperhatikan warisan mereka terkait dengan tanah ini," kata Chan dan Zuckerberg dalam pernyataan Waioli.
Sebuah laporan menyebutkan, Zuckerberg dan istrinya membeli tanah itu dalam tiga transaksi terpisah.
Tanah itu dibeli melalui Lepeuli LLC, yang terdaftar di Delaware dan terikat dengan perseroan terbatas di San Francisco, Square Seven Management.
Perusahaan itu dikendalikan oleh Iconiq Capital, sebuah perusahaan investasi yang berspesialisasi dalam menasihati eksekutif teknologi, termasuk Zuckerberg.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.