213 Orang Terluka dalam Tabrakan 2 Kereta di Malaysia, Korban Ceritakan Detik-detik Kecelakaan
Sebanyak 213 orang terluka dalam tabrakan dua kereta LRT di Malaysia pada Senin (24/5/2021).
Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Pravitri Retno W
Mereka tergeletak di lantai gerbong kereta yang tertutup pecahan kaca.
Baca juga: Malaysia Catat Rekor Kasus Kematian karena Covid-19. Pasien ICU Membludak
Baca juga: Beda Usia 9 Tahun, Nuning Irpana Mau Dinikahi Aliff Alli, Lalu Artis asal Malaysia Ini Menghilang
Tampak pula panel kaca yang pecah di dalam kereta.
Penyebab Kecelakaan
Kepala Polisi Distrik Dang Wangi, ACP Mohamad Zainal Abdullah, mengatakan bahwa kereta yang membawa penumpang berangkat dari stasiun KLCC.
Diketahui, stasiun KLCC berada di terowongan bawah tanah yang dekat dengan Menara Kembar Petronas.
Kereta tersebut hendak menuju stasiun Gombak.
Sementara itu, kereta yang kosong berangkat dari stasiun Kampung Baru menuju stasiun Gombak.
Mohamad Zainal Abdullah mengatakan, tidak ada tanda-tanda pelanggaran.
"Kami masih menyelidiki insiden itu...tapi kami menduga mungkin ada miskomunikasi dari pusat kendali operasi kereta," ujarnya, dikutip Tribunnews dari BBC.
Perdana Menteri Malaysia, Tan Sri Muhyiddin Yassin, telah meminta penyelidikan penuh untuk menemukan penyebab kecelakaan itu.
"Saya menangani kecelakaan ini dengan serius dan sudah menginstruksikan Kementerian Perhubungan dan Prasarana Malaysia Berhad untuk melakukan penyelidikan penuh," kata Muhyiddin Yassin dalam unggahan Twitter-nya, Senin (24/5/2021).
Baca juga: Cegah Lonjakan Kasus Covid-19, Malaysia Pangkas Jam Operasional Mal, Restoran dan Toko
Baca juga: Malaysia Perpendek Jam Operasional Mal dan Restoran untuk Menahan Lonjakan Kasus Covid-19
Menteri Transportasi Malaysia, Wee Ka Siong, mengatakan bahwa tabrakan itu adalah kecelakaan besar pertama dalam 23 tahun sistem metro beroperasi.
Dia berjanji akan melakukan penyelidikan menyeluruh.
Cerita Para Korban