Donald Trump Kini Ragu Covid-19 Muncul dari Laboratorium Wuhan
Asal-usul Covid-19 tengah menjadi perhatian dunia setelah muncul teori bahwa virus corona berasal dari laboratorium di Wuhan, China.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Malvyandie Haryadi
Sepekan kemudian, Trump mengatakan telah memiliki "tingkat kepercayaan yang tinggi" bahwa Covid-19 berasal dari laboratorium dan mengklaim telah melihat bukti yang mendukung pernyataannya.
Saat itu, para ilmuwan belum menyimpulkan mana Covid-19 berasal, tetapi sebagian besar tetap percaya virus melompat dari hewan ke manusia di alam liar.
Namun, para ilmuwan, bersama dengan Presiden Joe Biden dan Dr. Anthony Fauci — yang skeptis terhadap teori kebocoran laboratorium tetapi baru-baru ini mengatakan dia "tidak yakin" itu berkembang secara alami di alam liar - telah meminta penyelidikan lebih lanjut tentang asal-usul virus.
Baca juga: Percobaan Donald Trump Kembali ke Twitter, Akun Baru yang Terkait dengannya Langsung Ditangguhkan
Partai Republik, termasuk mantan Menteri Luar Negeri Mike Pompeo dan Senator Tom Cotton (R-Ark.), telah menggunakan spekulasi baru tentang kebocoran laboratorium, mengklaim media dan Demokrat meremehkan bukti tentang teori laboratorium.
China, pada bagiannya, dengan keras membantah tuduhan tersebut.
Pada bulan Maret, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan China merilis laporan yang tidak secara pasti menyimpulkan asal-usul virus, tetapi menyatakan kemungkinan virus itu dikeluarkan dari laboratorium "sangat tidak mungkin".
Setelah laporan itu dirilis, kepala WHO Tedros Ghebreyesus mengatakan penyelidikan lebih lanjut diperlukan untuk mempelajari asal-usul virus.
Dalam wawancara dengan CNN pada 28 Maret, Robert Redfield, mantan direktur Pusat Pengendalian Penyakit AS, mendukung teori kebocoran laboratorium.
“Itu pandangan saya sendiri,” katanya.
“Itu hanya opini. Saya diizinkan untuk memiliki pendapat sekarang. "
Baca juga: Cerita Imam Shamsi Ali soal Kebijakan Presiden AS Terhadap Muslim, dari Era Bush hingga Trump
Saat masih menjabat sebagai presiden, Trump berulang kali menyebut penyakit itu sebagai "virus China" dan "Kung Flu" dan mengklaim bahwa China bertanggung jawab sepenuhnya.
"Dalam beberapa bulan terakhir, bangsa kita dan dunia telah dilanda pandemi sekali dalam satu abad yang diizinkan China untuk menyebar ke seluruh dunia," kata Trump.
"Mereka bisa saja melakukannya. menghentikannya, tetapi mereka membiarkannya keluar. "
Berita lain terkait Asal-usul Virus Corona
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)