Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hasil Penelitian Tunjukkan Vaksin Novavax 90 Persen Efektif Lawan Covid-19

Hasil penelitian di AS dan Meksiko mengungkapkan bahwa vaksin Novavax terbukti 90 persen efektif melawan Covid-19 dan melindungi dari varian baru.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Hasil Penelitian Tunjukkan Vaksin Novavax 90 Persen Efektif Lawan Covid-19
JUSTIN TALLIS / AFP
Sebuah gambar ilustrasi menunjukkan botol dengan stiker Vaksin Covid-19 terpasang dan jarum suntik dengan logo perusahaan biotek AS Novavax, pada 17 November 2020. 

TRIBUNNEWS.COM - Perusahaan bioteknologi asal Amerika Serikat (AS), Novavax mengumumkan kesuksesan hasil uji coba vaksin virus corona (Covid-19) fase ketiga di AS dan Meksiko.

"Vaksin itu sekitar 90 persen efektif secara keseluruhan dan data awal menunjukkan itu aman," kata perusahaan itu pada Senin (14/6/2021).

Dilansir Al Jazeera, efek sampingnya sebagian besar ringan, seperti pegal dan nyeri di tempat suntikan.

"Tidak ada laporan tentang pembekuan darah yang tidak biasa atau masalah jantung," kata Erck.

Baca juga: Aturan Baru Kemenkes: Vaksinasi Gotong Royong Bisa Gunakan Jenis Vaksin Seperti Program Pemerintah

Baca juga: Diklaim Sangat Efektif, Novavax Akan Produksi 100 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Per Bulan

Sebuah gambar ilustrasi menunjukkan botol dengan stiker Vaksin Covid-19 terpasang dan jarum suntik dengan logo perusahaan biotek AS Novavax, pada 17 November 2020.
Sebuah gambar ilustrasi menunjukkan botol dengan stiker Vaksin Covid-19 terpasang dan jarum suntik dengan logo perusahaan biotek AS Novavax, pada 17 November 2020. (JUSTIN TALLIS / AFP)

Dalam siaran pers yang dilaporkan, perusahaan tersebut berencana untuk menerbitkan hasil penelitiannya di jurnal medis, di mana para ahli independen dapat meninjau lebih lanjut laporan tersebut.

Perusahaan yang berbasis di Maryland itu sebelumnya merilis temuan dari studi yang lebih kecil di Inggris dan Afrika Selatan.

Vaksin COVID-19 produksi perusahaan tersebut diketahui dapat melatih tubuh untuk mengenali virus corona, terutama protein lonjakan yang melapisinya, dan bersiap untuk melawan virus.

BERITA REKOMENDASI

Novavax diproduksi menggunakan salinan protein yang dikembangkan di laboratorium.

Vaksin Novavax dapat disimpan di lemari es standar, sehingga lebih mudah didistribusikan.

Novavax sebelumnya mengumumkan penundaan produksi karena kekurangan pasokan.

Baca juga: Menkes: Kejar Target 1 Juta Vaksinasi per Hari, TNI dan Polri Dilibatkan 

Baca juga: Kalangan Industri Pariwisata di Kota Nara Jepang Mulai Divaksin Covid-19

Dr. Rhonda Flores melihat sampel protein di laboratorium Novavax di Gaithersburg, Maryland pada tanggal 20 Maret 2020, salah satu laboratorium yang mengembangkan vaksin untuk virus corona, COVID-19.
Dr. Rhonda Flores melihat sampel protein di laboratorium Novavax di Gaithersburg, Maryland pada tanggal 20 Maret 2020, salah satu laboratorium yang mengembangkan vaksin untuk virus corona, COVID-19. (ANDREW CABALLERO-REYNOLDS / AFP)

Rencana Produksi Ratusan Juta Dosis

Perusahaan sekarang mengharapkan untuk mencapai produksi 100 juta dosis per bulan, pada akhir September dan 150 juta dosis per bulan pada Desember.


Perusahaan ini telah berkomitmen untuk memasok 110 juta dosis ke AS selama tahun depan dan total 1,1 miliar dosis ke negara-negara berkembang.

Pada Mei, aliansi vaksin Gavi mengumumkan telah menandatangani perjanjian untuk membeli 350 juta dosis vaksin Novavax, dengan pengiriman diperkirakan akan dimulai pada kuartal ketiga.

Baca juga: Jepang Sumbang Covax 1 Miliar USD Untuk Jaminan Keamanan Vaksin Bagi Kesehatan Dunia

Foto yang diambil pada 24 Februari 2021 ini menunjukkan logo Emirates Airlines di sebelah tag Covax pada pengiriman vaksin Covid-19 dari program vaksinasi Covid-19 global Covax, di Bandara Internasional Kotoka di Accra. Ghana menerima pengiriman pertama vaksin Covid-19 dari Covax, skema global untuk mendapatkan dan mendistribusikan inokulasi secara gratis, saat dunia berlomba untuk mengatasi pandemi. Covax, diluncurkan April lalu untuk membantu memastikan distribusi yang lebih adil dari vaksin virus korona antara negara kaya dan miskin, mengatakan akan memberikan dua miliar dosis kepada anggotanya pada akhir tahun.
Foto yang diambil pada 24 Februari 2021 ini menunjukkan logo Emirates Airlines di sebelah tag Covax pada pengiriman vaksin Covid-19 dari program vaksinasi Covid-19 global Covax, di Bandara Internasional Kotoka di Accra. Ghana menerima pengiriman pertama vaksin Covid-19 dari Covax, skema global untuk mendapatkan dan mendistribusikan inokulasi secara gratis, saat dunia berlomba untuk mengatasi pandemi. Covax, diluncurkan April lalu untuk membantu memastikan distribusi yang lebih adil dari vaksin virus korona antara negara kaya dan miskin, mengatakan akan memberikan dua miliar dosis kepada anggotanya pada akhir tahun. (Nipah Dennis / AFP)
Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas