Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Presiden Komite Olimpiade Internasional (International Olympic Committe/IOC) Thomas Bach menyampaikan keinginannya berkunjung ke Hiroshima pada 16 Juli 2021.

Keinginan ini disampaikan Thomas Bach melalui wakilnya John Coates yang sudah berada di Tokyo.

Rencana Komite Koordinasi John Coates untuk mengunjungi Nagasaki pada hari yang sama juga sedang dipertimbangkan.

"Tanggal 16 Juli adalah hari ketika periode "Resolusi Gencatan Senjata Olimpiade" yang diadopsi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa dimulai, dan diharapkan untuk menyerukan upaya perdamaian yang merupakan pilar gerakan Olimpiade bagi semangat kebersamaan umat manusia di tengah pandemi," ungkap sumber Tribunnews.com, Senin (28/6/2021).

Banyak pihak menyebut penyelenggaraan Olimpiade Jepang yang akan dibuka 23 Juli 2021 sebagai Olimpiade Corona karena diadakan saat pandemi Covid-19 masih melanda.

Apalagi ada kecenderungan meningkat kembali penyebaran infeksi virus corona di Tokyo.

Baca juga: Jelang Olimpiade Tokyo 2020, 4 Pebulutangkis Indonesia Dapat Rapor Merah

Ketika infeksi virus corona menyebar ke seluruh dunia, ada banyak suara yang mempertanyakan pentingnya mengadakan Olimpiade.

Perhatian akan diberikan pada pesan seperti apa yang akan dikirim selama Olimpiade dan kontribusi perdamaian seperti apa akan dilakukan melalui melalui olahraga.

"Kita lihat saja nanti pesan yang akan diberikan Thomas Bach saat berkunjung ke Hiroshima 16 Juli mendatang," tambahnya.

Sementara itu beasiswa (ke Jepang) dan upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang nantinya. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.