2,96 Miliar Lebih Dosis Vaksin Covid-19 Sudah Diberikan di Seluruh Dunia
Menurut data yang dihimpun situs pelacakan Our World in Data, lebih dari 2,96 miliar dosis vaksin Covid-19 sudah diberikan di seluruh dunia.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, ANKARA - Lebih dari 2,96 miliar dosis vaksin Covid-19 sejauh ini sudah diberikan di seluruh dunia.
Demiian menurut data yang dihimpun situs pelacakan Our World in Data, per Senin (29/6/2021), seperti dilansir Anadolu Agency Selasa (29/6/2021).
China menjadi terdepan dalam pemberian dosis vaksin di dunia, yakni lebih dari 1,19 miliar, diikuti oleh AS dengan 323,33 juta.
India telah menyuntikkan 318,3 juta dosis, Brasil 96,8 juta, Inggris 76,77 juta, Jerman 72,15 juta, Prancis 52,26 juta, dan Italia 49,89 juta.
Baca juga: PM India Minta Rakyatnya Tak Percaya Rumor dan Hoaks soal Vaksin Covid-19
Turki berada di urutan kesembilan dengan lebih dari 48,13 juta dosis yang diberikan, diikuti oleh Meksiko, Indonesia, dan Jepang.
Negara dengan persentase vaksinasi tertinggi berdasarkan oleh populasi adalah Uni Emirat Arab (UEA), dengan 152,41 dosis per 100 orang.
Setelah UEA, negara-negara dengan dosis terbanyak diberikan per 100 orang adalah Malta dengan 147,89 dosis, Seychelles 140,31, San Marino 130.92, Israel 123.64, Bahrain 119.18, Chili 117.67, Islandia 113.32, Inggris 113.09, Mongolia 112.34, Uruguay 108.63, dan Qatar 105.57.
Jumlah dosis yang diberikan di 12 negara, termasuk UEA, melebihi populasi mereka.
Mayoritas vaksin Covid-19 diberikan dalam dua dosis, sehingga jumlah dosis yang telah disuntikkan tidak sama dengan jumlah individu penerima dosis lengkap.
Baca juga: Lockdown di Sejumlah Negara, Warga Bangladesh Eksodus, Ratusan Mayat Muncul di India
Sejak Desember 2019, pandemi ini telah merenggut lebih dari 3,92 juta nyawa di 192 negara dan wilayah, dengan lebih dari 181,1 juta kasus dilaporkan di seluruh dunia, menurut data Universitas Johns Hopkins AS.
AS, India, dan Brasil tetap menjadi negara yang terparah di dunia yang mengalami pandemi Covid-19.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.