Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perdana Menteri Baru Malaysia akan Segera Diumumkan, Sosok Terpilih Harus Hadapi Mosi Kepercayaan

Perdana menteri baru Malaysia akan segera diumumkan. Namun, sosok terpilih ini harus menghadapi mosi kepercayaan di parlemen.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Perdana Menteri Baru Malaysia akan Segera Diumumkan, Sosok Terpilih Harus Hadapi Mosi Kepercayaan
NAZRI RAPAAI / Malaysia's Department of Information / AFP
Foto dari Departemen Informasi Malaysia yang diambil dan dirilis pada 18 Mei 2020 ini menunjukkan Raja Malaysia Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah mengenakan masker saat ia berdoa selama upacara pembukaan untuk masa jabatan ketiga sesi parlemen ke-14 di Kuala Lumpur. 

Ismail Sabri mempelopori kebijakan keamanan selama krisis Covid-19 dan dipromosikan menjadi wakil perdana menteri pada Juli.

Pemimpin oposisi Anwar Ibrahim juga berusaha mengamankan jumlah mayoritas untuk membentuk pemerintahan.

4 Nama Disebut-sebut Jadi Pengganti Muhyiddin Yassin, Ismail Sabri Yaakob Diisukan Paling Berpotensi

Inilah empat nama yang disebut-sebut akan menjadi perdana menteri Malaysia selanjutnya, seperti yang dilansir Nikkei Asia:

1. Ismail Sabri Yaakob

Menteri Senior Ismail Sabri Yaakob berbicara selama konferensi pers di Parlemen di Kuala Lumpur 18 Agustus 2020
Menteri Senior Ismail Sabri Yaakob berbicara selama konferensi pers di Parlemen di Kuala Lumpur 18 Agustus 2020 (Bernama/Malay Mail)

Wakil perdana menteri Ismail Sabri Yaakob disebut-sebut sebagai yang terdepan untuk posisi ini.

Namun, Ismail harus membentuk pemerintahan baru, karena pengunduran diri Muhyiddin turut serta membubarkan kabinet.

Berita Rekomendasi

Ismail, seorang pengacara pendidikan, adalah wakil presiden UMNO.

Dia mendapat dukungan dari faksi anggota parlemen yang mendukung Muhyiddin meskipun presiden partai Ahmad Zahid secara resmi menarik dukungan untuk pemerintahan sebelumnya.

Ismail yang berusia 61 tahun adalah anggota parlemen periode keempat.

Dia memulai kehidupan publiknya sebagai menteri pemuda dan olahraga pada 2008, di bawah mantan perdana menteri Abdullah Ahmad Badawi.

Dia telah menjadi menteri federal sejak itu, kecuali untuk periode singkat di oposisi antara 2018-2020.

Dia juga menjabat sebagai pemimpin oposisi parlemen selama satu tahun.

2. Anwar Ibrahim

Pada September 2020, Anwar Ibrahim mengumumkan bahwa ia memiliki mayoritas yang 'kuat dan meyakinkan' untuk menggulingkan pemerintahan Perikatan Nasional.
Pada September 2020, Anwar Ibrahim mengumumkan bahwa ia memiliki mayoritas yang 'kuat dan meyakinkan' untuk menggulingkan pemerintahan Perikatan Nasional. (Yusof Mat Isa/Malay Mail)
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas